JATIMPOS.CO/SURABAYA - Satlantas Polrestabes Surabaya terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat di Kota Surabaya, untuk mempertahankan predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), yang sudah didapatkan selama ini.
Kasat Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Teddy Candra, S.I.K., M.Si, mengatakan, Satlantas Polrestabes Surabaya terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat di Kota Surabaya.
"Peningkatan layanan kepada masyarakat itu salah satunya adalah peningkatan kualitas layanan pada Satuan Lalu Lintas. " jelasnya.Senin (23/11/2020)
Dengan demikian, Tedy menegaskan jika di Satpas Colombo saat ini dipastikan sudah terbebas dari aktifitas percaloan. Pemohon harus datang sendiri melakukan aktifasi mulai dari pendaftaran hingga mengikuti tes teori dan praktek.
Maraknya pemberitaan jika masih ada aktifitas percaloan di Satpas SIM Colombo Jl. Ikan Kerapu No.2-4, Perak Barat Kec. Krembangan, Kota SBY, Jawa Timur dibantah oleh Kasat Lantas Polrestabes Surabaya.
Bahkan, dalam pengurusan pembuatan SIM, kebijakan Satlantas Polrestabes Surabaya hanya memperbolehkan pemohon SIM yang masuk Satpas tanpa ada pengantarnya.
"Setiap pemohon SIM harus datang sendiri dan tidak boleh didampingi oleh siapapun." tuturnya.
Dengan demikian, kebijakan ini membuat pelayanan SIM di Satpas Colombo lebih baik dan aman.
"Setelah dinyatakan lulus, pemohon akan membayar langsung biayanya di Bank BRI dan SIM jadi saat itu juga bukan harus menunggu sore atau bahkan esok hari, Pungkas Perwira alumni SMA Negeri 6 Surabaya tersebut. (tri).
