JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Ribuan masyarakat Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur berkumpul di Monumen Arek Lancor untuk mendoakan warga Palestina, Jumat (10/11).
Aksi dengan meneriakkan "Palestina Merdeka" tersebut diawali dengan atraksi teaterikal, kemudian dilanjutkan dengan Istiqosaah dan doa bersama.
Pantauan di lokasi, acara tersebut dihadiri oleh Ketua PC NU Kabupaten Pamekasan, KH. Taufik Hasyim, Mantan Bupati Pamekasan, KH. Kholilurrahman, Rektor IAIN Madura Syaiful Hadi dan sejumlah tokoh serta ulama di Pamekasan.
Dalam orasinya, KH. Kholilurrahman mengatakan, warga Indonesia harus siap untuk membela dan mendukung kemerdekaan bangsa Palestina.
"Jika mungkin dalam membela Palestina kita tidak enak tidur namun sampai darah penghabisan kita tetap membela Palestina," ujar KH. Kholilurrahman.
"Dengan doa dan usaha serta perjuangan seperti yang kita lakukan hari ini yaitu berkorban segalanya untuk memberikan dukungan kepada umat muslimin di Palestina," tambahnya.
Terpisah, Ketua Yayasan RKH Itsbat Banyuanyar RH. Lora Abbas Muhammad Rofi'i menjelaskan, tujuan aksi solidaritas bela Palestina tersebut yaitu untuk mendoakan warga Palestina agar segera merdeka.
"Kemudian, kita merenung karena saya khawatir dengan dosa-dosa kita, karena kemaksiatan kita sehingga zionis menjajah saudara-saudara Islam yang ada di Palestina," pungkasnya. (did)