JATIMPOS.CO/KABUPATEN MADIUN – Proyek pembangunan Alat Penerangan Jalan (APJ) di Kabupaten Madiun dengan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) yang dilaunching pada Selasa (18/7/2023) terus menuai prestasi dan menjadi sorotan dunia internasional.

Atas susksesnya proyek 7.459 titik penerangan jalan tersebut Kabupaten Madiun bersama mitra Ecolant Co. Ltd dari Korea Selatan diganjar penghargaan bergengsi di level internasional yaitu Seoul Smart City Award untuk kategori Kota Inovasi Teknologi.

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Yves Dagor selaku Former Secretary-General Of the Internasional Smart City Award Committee and Member of the seoul smart City Award Steering, pada acara 'Smart Life Week’ sekaligus pameran tehnologi terkini di dunia, yang diselenggarakan oleh Pemerintah Metropolitan Seoul dan Organisasi Kota Cerdas Dunia (WeGO) di COEX, Seoul pada 10 Oktober 2024.

Mewakili Pemkab Madiun yang menerima langsung penghargaan itu, di antaranya Kepala Bapperida Kabupaten Madiun Kurnia Aminulloh, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Madiun Supriyadi, Kepala BPKAD Kabupaten Madiun Suntoko dan Sekretaris Bapperida Kabupaten Madiun Dedi Suryadi.

"Penghargaan ini adalah inovasi berupa penghargaan Smart City yang telah diberikan oleh Pemerintah Seol Korea Selatan kepada Pemkab Madiun, dan diikuti oleh delegasi dari 22 negara," jelas Pj Bupati Madiun, Tontro Pahlawanto dalam pers rilis di Pendapa Muda Graha Kabupaten Madiun, Jum'at (18/10/2024).

Menurutnya, kriteria utama bagi pemenang award ini adalah keberhasilan dalam inovasi teknologi yang mengutamakan manusia, yaitu inovasi yang berpusat pada masalah dengan identifikasi masalah dan kebijakan yang tepat.
Proses yang rasional dalam pengembangan proyek dan kelayakan dalam perencanaan dan penganggaran. Pelaksanaan proyek yang cermat dan adanya upaya untuk belajar dan peningkatan melalui umpan balik Monitoring dan Evaluasi, serta penciptaan nilai berupa hasil dan dampak proyek.

Lebih lanjut, Tontro Pahlawanto menyampaikan bahwa sebelumnya, panitia telah menyeleksi proposal dari 280 peserta yang berasal dari berbagai negara/kota, dan Kabupaten Madiun menjadi salah satu yang berhasil lolos ke tahapan semi-finalis tersebut dengan proposal inovasi teknologi “Madiun Regency Street Light Project with Smart Solution”.

Kemudian, panitia seleksi memberikan apresiasi kepada Pemkab Madiun atas proposal inovasi teknologi untuk proyek “Madiun Regency Street Light Project with Smart Solution”, karena keberhasilan Kabupaten Madiun dalam menyelesaikan permasalahan layanan kepada masyarakat dengan kebijakan yang tepat melalui tahapan yang rasional, serta didukung dengan kelayakan perencanaan dan penganggaran, pelaksanaan proyek yang cermat, adanya upaya pembelajaran dan peningkatan layanan melalui monitoring dan evaluasi yang berkelanjutan serta telah menciptakan nilai outcome/impack besar dari hasil pembangunan infrastruktur alat penerangan jalan dengan inovasi teknologi “Smart System Lighting street”, salah satunya adalah berhasil melakukan efisiensi energi lebih dari 50 persen dengan menggunakan lampu LED dan Smart System.

"Dari hasil Seleksi untuk kategori kota inovasi teknologi, panitia menetapkan Kabupaten Madiun sebagai pemenang “Bronze”, katanya.

Dengan penghargaan ini, diharapkan dapat menjadi penyemangat bagi Kabupaten Madiun untuk terus berinovasi dalam memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat dengan memanfaatkan teknologi. Kabupaten Madiun juga terus berkomitmen untuk menjadi wilayah yang ramah investasi.

Dalam kesempatan itu, Pj Bupati Madiun juga menyampaikan terima kasih kepada OPD Pemkab Madiun beserta jajarannya, para pekerja proyek KPBU APJ dan masyarakat Kabupaten Madiun yang telah mengawal proses berjalannya kegiatan penerangan jalan umum yang telah dilaunching pada tahun 2023 yang lalu.

"Alhamdulillah program KPBU APJ ini memberikan manfaat yang lebih kepada masyarakat dalam upaya menekan angka kecelakaan dan menumbuhkan ekonomi usaha kecil di masyarakat dalam rangka meningkatkan pendapatannya," pungkasnya. (Adv/jum).