JATIMPOS.CO//BANYUWANGI – Komandan Kodim (Dandim) 0825 Banyuwangi, Letkol Arh Joko Sukoyo, memberikan apresiasi tinggi kepada anggotanya yang berhasil menggagalkan upaya penyelundupan 16 Warga Negara Asing (WNA) asal Pakistan ke Pulau Christmas, perbatasan Indonesia dan Australia.
Letkol Arh Joko Sukoyo mengungkapkan bahwa ia menerima laporan awal terkait dugaan aktivitas penyelundupan ini. Atas perintah langsung dari Dandim, tim Kodim 0825 bersama Lanal Banyuwangi bergerak cepat melakukan penyelidikan dan penyergapan, yang akhirnya membuahkan hasil.
“Saya sangat mengapresiasi kinerja anggota Kodim 0825 dan Lanal Banyuwangi. Kolaborasi ini menunjukkan soliditas luar biasa antara kedua institusi,” ujar Letkol Joko pada Minggu (10/11/2024).
Menurutnya, menjaga kondusivitas di Kabupaten Banyuwangi menjadi prioritas utama, terlebih menjelang pelaksanaan Pemilu Serentak 2024.
Ia menegaskan bahwa tindakan ini adalah bentuk tanggung jawab Kodim dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.
“Ini adalah bagian dari tugas kami untuk memastikan Banyuwangi tetap aman, tenteram, dan kondusif,” tambahnya.
Dandim 0825 juga menyatakan bahwa kasus ini akan dikoordinasikan lebih lanjut dengan Forkopimda Banyuwangi untuk menentukan langkah penanganan berikutnya.
Ia berharap sinergi antarinstansi dapat terus diperkuat demi mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
“Dengan kolaborasi yang kuat, setiap permasalahan dapat kami atasi dengan cepat. Kami berharap Banyuwangi terus terjaga kondusifitasnya,” tutupnya.
Sebelumnya, pada Sabtu (9/11/2024), sebanyak 16 WNA asal Pakistan diamankan oleh tim gabungan Kodim 0825 dan Lanal Banyuwangi. Mereka diketahui berencana menuju Pulau Christmas menggunakan Kapal Motor Nelayan (KMN) Permata 86.(ren)
