JATIMPOS.CO/JOMBANG - Pada perhelatan Kenduri Durian Wonosalam 2020, Minggu (8/3/2020) di Lapangan Kecamatan Wonosalam. Dinas Peternakan Kabupaten Jombang semakin gencar mengkampanyekan budaya minum susu dan makan telur, khususnya bagi masyarakat untuk pola makan keseharian.


Kemudian, Disnak Jombang juga secara aktif melakukan kampanye minum susu dan makan telur melalui acara Kenduri Durian yang dilakukan secara rutin setiap tahunnya, juga pada event-event lainnya.

Hal ini dimaksud untuk merangsang masyarakat untuk lebih banyak mengkonsumsi protein yang tinggi dari susu dan telur agar dapat menunjang peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM).

Kepala Dinas Peternakan Jombang, Imam Sutrisno mengatakan, pihaknya melakukan kampanye minum susu dan makan telur bagi masyarakat Jombang karena melihat tingginya kandungan protein yang terdapat di dalam keduanya. Hal ini dilakukan juga karena melihat rendahnya antusias masyarakat khususnya masyarakat ekonomi kalangan bawah untuk mengkonsumsi kedua sumber protein itu.

Imam menjelaskan, pentingnya mengkonsumsi susu dan telur agar dapat mengatasi dan menanggulangi gizi buruk. Bagi masyarakat kurang mampu, mereka dapat menikmati telur dari hasil berternak secara sederhana apabila merasa kesulitan membeli telur di pasaran. Sedangkan untuk susu, mereka dapat mengkonsumsi satunya susu murni yang bisa didapatkan dengan harga yang terjangkau.

Lanjut Imam, untuk itu masyarakat tidak mempunyai alasan merasa kesulitan untuk mendapatkan telur dan susu karena penghasilan yang pas-pasan, dengan solusi diatas, keduanya kini dapat dijangkau masyarakat kurang mampu.

Dari pantauan di lokasi acara, nampak masyarakat yang hadir di kenduri durian berantusias meminum susu dan makan telur yang diberikan di stand Dinas Peternakan. Sebanyak 2 kali pemberian susu dan telur kepada masyarakat secara gratis. (her)