JATIMPOS.CO/SURABAYA – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur menyatakan komitmennya untuk menjalankan peran sebagai penyeimbang pemerintahan. Hal ini sejalan dengan sikap resmi partai yang ditegaskan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dalam penutupan Kongres VI PDIP di Bali, Sabtu (2/8/2025) lalu.
Pernyataan Megawati bahwa PDIP tidak berada dalam posisi koalisi maupun oposisi menjadi pedoman bagi seluruh kader, termasuk di tingkat daerah.
"Posisi PDI Perjuangan adalah sebagai penyeimbang. Jadi tidak di dalam pemerintahan, tapi sebagai penyeimbang. Ini ditegaskan oleh Ibu Ketua Umum. Apa artinya? Jika program-program pemerintah itu bagus, kita akan terus mendukung pemerintah. Jika ada yang kurang tepat, kita memberikan masukan-masukan," kata Sri Untari Bisowarno, Penasihat Fraksi PDIP DPRD Jatim sekaligus Sekretaris DPD PDIP Jatim saat ditemui di Gedung DPRD Jatim, Senin (4/8/2025).
Menurut Untari, peran penyeimbang merupakan pilihan strategis dalam sistem presidensial yang dianut Indonesia, di mana presiden bertindak sebagai kepala negara sekaligus kepala pemerintahan.
"Jadi bukan parlementer. Sehingga tidak ada istilah koalisi dan oposisi. Yang benar adalah partai yang bersama pemerintah dan ada yang di luar pemerintahan, yang Ibu Ketua Umum kami menyebutnya sebagai penyeimbang," jelas Untari.
Ia menegaskan bahwa sikap ini akan diimplementasikan dalam kerja legislatif di DPRD Jatim. Program-program dari pemerintah provinsi yang berpihak pada rakyat akan tetap didukung sepenuhnya, termasuk kebijakan yang menyentuh kelompok rentan.
"Misalkan programnya Ibu Gubernur itu hal-hal bagus, beasiswa untuk anak-anak miskin, khususnya desil 1-2, ya kita dukung. Wong itu memang diperuntukkan untuk anak-anak kita, apalagi di sekolah swasta," ujar legislator Dapil Malang Raya ini.
Hal senada disampaikan Sekretaris Fraksi PDIP DPRD Jatim, Yordan M. Batara-Goa. Ia menegaskan bahwa PDIP tidak akan mengambil sikap oposisi maupun koalisi.
"Kita tidak oposisi, kita tidak koalisi, kita adalah penyeimbang. Namun sikap kita jelas, kita mendukung pemerintahan Presiden Prabowo," ujarnya.
Yordan juga memastikan bahwa Fraksi PDIP di Jatim siap turun langsung ke lapangan untuk memastikan bahwa seluruh program pemerintah terlaksana dengan baik dan berdampak langsung kepada masyarakat.
"Tentu kalau yang beliau sampaikan ya kami harus mengawal program pemerintah, memastikan bahwa itu berjalan dengan efektif, betul-betul berdampak bagi rakyat. Jadi kami tentu akan berusaha memastikan bahwa program-program pemerintah itu berdampak buat masyarakat dan efektif," pungkasnya.(zen)
