JATIMPOS.CO/LAMONGAN - Bersama dengan Gemati, Calon Bupati Lamongan Kartika Hidayati terus mengajak masyarakat untuk ikut serta peduli akan kelestarian lingkungan, salah satunya dengan menjaga kelestarian lingkungan pantai dengan gerakan menanam pohon mangrove. Hal ini sebagai upaya untuk menjaga ekosistem yang baik, serta terjadinya abrasi air laut.
"Untuk itu saya mengajak masyarakat untuk menjaga kelestarian ekosistem yang ada, dengan cara merawat tanaman mangrove dengan baik," Ungkap Kartika Hidayati dihadapan masyarakat sekitar pantai Joko Moersodo Desa Lohgung Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan, Minggu (25/10/2020).
Langkah ini menurut Calon Bupati Lamongan 2020 nomor urut 3 pasangan KarSa, Kartika menjelaskan dengan ikut merawat ekosistem laut tentunya akan kembali bisa dirasakan masyarakat sekitar salah satunya ikan hasil laut akan semakin banyak.
"Kalau lautnya dijaga dengan baik, tentunya akan terjadi sinergitas yang baik dan hasilnya bisa dirasakan masyarakat sekitar sendiri," imbuhnya.
Selain itu, aksi menanam mangrove ini sekaligus upaya edukasi bagi masyarakat akan pentingnya menjaga ekosistem lingkungan yang nantinya bisa dinikmati generasi penerus akan datang.
Selain aksi menanam mangrove di kawasan pantai Lohgong, Kartika juga memberikan bantuan dengan membangun tiga Gasebo. Dengan harapan nantinya bisa menjaga kelestarian ekosistem lingkungan sekaligus sebagai tempat wisata pantai Pantura Lamongan.
Disisi lain, Ketua Gemati Lamongan Mahrus Ali menambahkan bahwa pihaknya bersama pasangan KarSa akan selalu mengkampanyekan gerakan peduli kelestarian lingkungan alam.
Dipilihnya pantai Joko Moersodo Desa Lohgung sebagai lokasi penanaman, Mahrus Ali mengatakan selain mempunyai tujuan pelestarian ekosistem dengan penanaman mangrove, menjadikan pantura bebas banjir. Pasalnya wilayah Pantura Lamongan sering terjadi banjir rob diantaranya terjadi pada bulan Mei tahun 2020.
“Hal lain juga jika pasangan KarSa terpilih, wilayah Pantura Lamongan bebas banjir rob sebagai bukti bahwa pembangunan Lamongan menuju kesejahteraan masyarakat,” terang Mahrus Ali.
Disela kegiatan aksi menanam seribu pohon mangrove di pantai Joko Moersodo, juga diisi dengan kegiatan santunan 1000 anak yatim warga sekitar. (bis)