JATIMPOS.CO/KABUPATEN MALANG - Salah satu pemicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutlah) yaitu adanya aktifitas perambahan hutan (illegal logging) dan masyarakat saat berburu membuang puntung rokok, maupun memasak dalam hutan sehingga sangat berpotensi terjadi kebakaran hutan dan lahan.
Kasihumas Polres Malang, Iptu Ahmad Taufik menjelaskan, Tim Polres Malang yang dipimpin Kapolsek Lawang Kompol Yanuar Rizal Ardianto SH. S.I.K dan 6 personil dari Polsek Lawang, saat melaksanakan Patroli Karhutlah ditemukan titik api Koordinat -7.76721,112.5932 dari aplikasi Sipongi yang berada di wilayah Desa Toyomarto Kecamatan Singosari.
Saat berjalan mulai dari Pos 2 Sabana menuju Pos 3 Mahapena Pada Kamis (31/8/2023), tim menemukan alang-alang sabana yang sudah terbakar habis.
"Tim Polres saat berpatroli karhutlah dan 6 anggotanya yang dipimpin oleh Kapolsek Lawang menemukan Alang Alang yang sudah habis terbakar di Koordinat -7.76721,112.5932 berada di wilayah desa Toyomarto Kecamatan Singosari, " Kasihumas Polres Malang, Iptu Ahmad Taufik.
Ia menjelaskan selama tim Polres Malang berpatroli di Karhutlah, juga bertemu dengan Tim Pemadam Karhutlah dari Relawan dan Tahura lainnya. Kemudian tampak helikopter dari BNPB sedang melakukan observasi titik api yang rencananya akan segera dilakukan upaya water bombing.
"Tim Polres Malang saat berpatroli karhutlah bertemu tim pemadam dari relawan karhutlah dan tahura lain di lokasi juga terlihat helikopter melakukan observasi titik api untuk segera di lakukan pemadaman api dengan water bombing," jelasnya.
Iptu Ahmad Taufik menambahkan pada Hari Jumat, (1/8/2023) Tim Polres Malang tiba di Pos Pendakian 1 Wonorejo, kegiatan patroli karhutlah berlangsung lancar dan petugas dalam kondisi sehat.
"Tim karhutlah Polres Malang melanjutkan berpatroli hingga hari Jum'at tim Polres Malang tiba di pos pendakian 1 yang terletak di desa Wonorejo dengan selamat, " pungkasnya.
Untuk di ketahui Kondisi medan titik api yang extrim membuat distribusi logistik yang sudah disiapkan oleh BPBD, Polres Malang dan stake holder lainnya memerlukan waktu untuk sampai di Pos Pendakian, sehingga Polsek Lawang terus berkoordinasi dengan Tahura RPH 02 untuk pantauan Karhutlah di area Lereng Gunung Arjuno. (Yon/hms).
