JATIMPOS.CO/JOMBANG - Jelang Pilkades serentak 4 November 2019 mendatang di Kabupaten Jombang, ribuan masyarakat menghadiri Tabligh Akbar dan Ikrar Damai yang dilaksanakan oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Jombang di Alun-alun, Selasa malam (15/10/2019).
Tabligh akbar ini bertajuk “Mari Kita Wujudkan pilkades tahun 2019 aman dan Kondusif masyarakat Jombang tentram dan Sejahtera” menghadirkan Gus Miftah Pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji, Kalasan, Kabupaten Sleman.
Dalam acara tersebut juga dilakukan penandatanganan ikrar damai dari calon Kepala Desa serta forkopimda Kabupaten Jombang.
Bupati Jombang, Hj Munjidah Wahab berharap agar pilkades di Kabupaten Jombang dapat berjalan dengan aman dan Kondusif, sehingga menjadi pesta demokrasi bersama.
“Nantinya proses demokrasi seperti ini bagi semua calon harus siap kalah dan siap menang dan lebih dewasa dalam berpolitik," tegasnya.
Kapolres Jombang, AKBP Bobby P Tambunan,S.Ik,MH dalam sambutannya mengatakan, bawa ikrar damai dan tabligh akbar dilaksanakan guna menjaga kondusifitas jelanh pemilihan kepala desa serentak di Kabupaten Jombang pada pada tanggal 4 November 2019 mendatang.
Menurut Bobby dengan dasar pemetaan tersebut serta sebagai langkah antisipasi maka dilakukn ikrar damai yang sudah disepakati bersama. Selain itu sebagai komitmen moral untuk melaksankan proses pilkades ini secara aman.
“Dengan pemetaan tersebut, kita bisa mengatisipasi pergerakan pasukan sesuai dengan tingkat kerawanannya,” imbuhnya.
Lanjut Bobby, Oleh sebab itu pihaknya menghimbau agar baik Cakades maupun pendukungnya mendukung terciptanya rasa aman damai selama pelaksanaan pilkades serentak di Kabupaten Jombang mendatang. pungkasnya.
Dalam Ikrar damai tersebut terdapat lima butir kesepakatan yang berbunyi Kami para calon Kepala Desa peserta pemilihan kepala Desa serentak tahun 2019 bersepakat.
1. Akan mematuhi dan melaksanakan setiap tahapan Pilkades secara damai sopan bermartabat,dan penuh tanggung jawab demi terlaksananya Pilkades serentak tahun 2019 secara demokratis demi kepentingan masyarakat.
2. Akan mematuhi dan melaksanakan seluruh peraturan perundang undangan yang berlaku serta mengedepankan etika dan moralitas selama pelaksanaan Pilkades serentak tahun 2019.
3. Akan menciptakan situasi yang kondusif selama pelaksanaan Pilkades tahun 2019.
4. Kami para Calon Kepala Desa bertekad untuk siap menang dan siap kalah dalam Pilkades serentak tahun 2019.
5. Tidak akan melakukan pelanggaran hukum baik pidana maupun perdata maupun pelanggaran Lalu Lintas dalam kampanye ataupun tahapan Pilkades serentak lainnya.
Seusai penandatangan Ikrar Damai tersebut dilanjutkan dengan Sholawat Bersama yang dipimpin oleh Habib Anis dari Jakarta,dan sebagai penceramah dalam kegiatan tersebut adalah Gus Mifta dari Jogjakarta yang juga turut dihadiri pula ribuan syaker mania Kabupaten Jombang dan luar Kabupaten. (her)
