JATIMPOS.CO//SURABAYA - Dalam upaya memperkuat citra dan daya saing Universitas Negeri Surabaya (UNESA) di tingkat nasional dan internasional, Direktorat Branding, Marketing, dan Media UNESA menyelenggarakan Forum Group Discussion (FGD) untuk mensosialisasikan modul manajemen media sosial.

Kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam mendukung branding digital perguruan tinggi, khususnya melalui optimalisasi media sosial dan website.

FGD ini diselenggarakan pada Senin, 23 September 2024, di Movenpick Surabaya, dengan mengundang pengelola media sosial dan website dari seluruh fakultas, direktorat, lembaga, dan bidang di lingkungan UNESA.

Agenda ini bertujuan untuk membangun kolaborasi yang lebih erat antara tim Digital Public Relation (PR) di setiap lembaga UNESA dalam rangka memajukan manajemen media digital yang efektif dan terintegrasi.

Dalam kesempatan tersebut, Prof. Slamet Setiawan, M.A., Ph.D., Direktur Kerjasama, Teknologi Informasi, dan Pusat Data, hadir sebagai narasumber utama. Beliau memberikan pemaparan mengenai pentingnya pengelolaan media sosial dan website dalam mendukung peningkatan peringkat Webometrics UNESA.

Menurut Prof. Slamet, media sosial dan website yang terkelola dengan baik berperan penting dalam meningkatkan citra institusi sekaligus membantu dalam mencapai peringkat yang lebih baik dalam pemeringkatan global.

"Manajemen media sosial yang baik tidak hanya meningkatkan citra perguruan tinggi, tetapi juga menjadi salah satu indikator penting dalam pemeringkatan Webometrics yang saat ini menjadi salah satu target utama UNESA," ujar Prof. Slamet.

Selain sosialisasi, FGD ini juga menjadi ajang bagi peserta untuk mengikuti sesi workshop pengembangan konten website menjadi media sosial. Dalam sesi ini, peserta diperkenalkan dengan prototype Sistem Informasi Pengajuan Konten (SIMPETEN) oleh Herma Retno Prabayanti, S.E., M.Med.Kom., Direktur Branding, Marketing, dan Media.


Sistem ini diharapkan menjadi solusi terintegrasi bagi pengelolaan konten digital di lingkungan UNESA. Workshop ini juga didukung oleh Kezia Abraham, seorang Social Media Specialist, serta Artama Fadhila Giovani, S.Kom., pengelola website Kece Media.

Antusiasme peserta terlihat jelas saat sesi diskusi pengembangan SIMPETEN. Banyak peserta yang memberikan masukan berharga terkait fitur dan kebutuhan yang relevan bagi pengelola media sosial dan website di lingkungan UNESA.

Mereka berharap bahwa SIMPETEN mampu menjadi solusi yang membantu integrasi aktivitas digital UNESA dan memudahkan pengelolaan konten di seluruh lembaga.

Kegiatan FGD ini menegaskan komitmen UNESA dalam memperkuat branding digital serta memajukan pengelolaan media sosial dan website sebagai upaya untuk bersaing di tingkat nasional dan internasional.

Untuk informasi lebih lanjut dan dokumentasi tentang acara FGD Sosialisasi Manajemen Media Sosial untuk Branding Perguruan Tinggi, kunjungi akun Instagram resmi di @unesatv dan halaman website resmi di www.kecemedia.unesa.ac.id. (rl)