JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Peta sebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten menunjukkan tambahan 3 orang berstatus PDP (Pasien Dalam Pengawasan).
Tambahan pasien per 27 Mei 2020 itu menambah angka PDP dari sebelumnya 51 orang menjadi 55 orang PDP (Pengawasan 30 orang, sembuh 15 orang dan meninggal 10 orang).
Sementara data Peta Sebaran Covid-19 tercatat ODP (Orang Dalam Pantauan) ada 471 orang (selesai dipantau 458 orang dan sedang dipantau 13 orang). Data warga berstatus positif ada 14 orang (dirawat 6 orang, sembuh 6 orang dan meninggal 2 orang).
Jubir Satgas Covid-19 Pamekasan, Sigit Priono, mengatakan, data tersebut diatas merupakan hasil record per tanggal 27 Mei 2020 jam 13.00 WIB. "Data tambahan tiga orang PDP tersebut merupakan angka rangkuman per hari ini Rabu 27 Mei 2020 siang," kata Sigit.
Ketiga warga berstatus PDP itu adalah, SR (51), warga Desa Nyalabu Laok, Kecamatan Kota; MS (47), warga Desa Barutambar Timur, Kecamatan Pademawu; dan DH (55) asal Kelurahan Parteker, Kecamatan Pamekasan Kota
"Usai ditetapkan PDP, pasien berinisial SR dan MS langsung diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pamekasan. Sedangkan DH masih isolasi mandiri," terang Sigit.
Penetapan ke-3 warga berstatus PDP setelah tim medis mengetahui ada gejala Covid-19, seperti demam, batuk dan Ispa disertai sesak nafas.
Sebelumnya, warga berstatus PDP ada 5 orang. Yakni Ny M (60), warga Asta Barat. Saat ini sedang dirawat di Rumah Asy Syifa.
Pasien kedua inisial AI (81), warga jalan Cokroatmojo No. 111 dan dirawat di RSUD Dr.H. Slamet Martodirdjo. Selanjutnya H (42), warga Cenlecen Pakong dan dirawat Asy Syifa.
Pasien keempat dan kelima ialah S (40) dan AW (46). S warga Tanjung Pegantenan, sementara AW (46), warga Larangan Tokol. Keduanya dirawat di Rumah RSUD Dr. H. Slamet Martodirdjo.
Sesuai protap kesehatan, kata Sigit, tim gugus tugas Covid-19 langsung mengadakan tracing atau pelacakan riwayat ketiga orang PDP tersebut.
Sedangkan status PDP dilekatkan setelah diadakan pemeriksaan paru di rumah sakit.
"Ketiga orang PDP itu telah diambil spesimen untuk bahan tes swab. Hasil swab baru diketahui setelah 10 hari sampai 15 hari," tutup Sigit. (bw/ap)
