JATIMPOS.CO/PAMEKASAN – Pemandangan tak biasa terlihat di Desa Rek Kerrek, Kecamatan Palengaan, dan Desa Tanjung, Kecamatan Pegantenan, Ahad (31/8/2025). Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman ikut bergabung bersama warga dalam kerja bhakti perbaikan jalan yang sudah lama rusak.
Dengan penuh keakraban, Bupati disambut puluhan warga yang sejak beberapa hari terakhir bergotong royong memperbaiki jalan secara swadaya. Menariknya, perbaikan itu dibiayai dari hasil “amal jalan” yang dikumpulkan masyarakat dari pengguna jalan. Dana tersebut digunakan membeli kebutuhan material seperti batu, pasir, hingga aspal, sementara tenaga kerja dikerjakan bersama tanpa bayaran.
“Untuk pekerjaannya, semua warga gotong royong tanpa meminta imbalan,” tutur Ahmad Rofii, pemuda desa setempat.
Kehadiran Kholilurrahman tidak hanya untuk meninjau. Ia juga memberikan bantuan dana tambahan sebagai bentuk dukungan kepada masyarakat yang sudah berinisiatif memperbaiki jalan meski dengan keterbatasan.
“Atas nama pemerintah, saya menyampaikan terima kasih. Saat ini anggaran memang banyak dipangkas untuk kebutuhan pusat, sehingga kami belum bisa membangun sesuai harapan. Tapi, saya berusaha hadir, memberikan bantuan meski tidak seberapa, dan memastikan bahwa pemerintah tetap bersama rakyat,” kata Bupati Pamekasan, Kholilurrahman.
Ia menegaskan, pembangunan bukan hanya beban pemerintah, melainkan tanggung jawab bersama.
“Pembangunan swadaya ini membuktikan masyarakat Pamekasan punya semangat luar biasa. Mari kita terus bergandeng tangan membangun daerah ini,” tegasnya.
Salah seorang warga, Tuki, merasa bangga karena Bupati mau terjun langsung melihat dan mendukung kerja warga. “Kami merasakan punya Bupati, dan Bupati juga merasakan punya rakyat,” ucapnya penuh semangat. (did).
