JATIMPOS.CO/BONDOWOSO - Yayasan Panca Husada dan Perangkat Desa Jetis Kecamatan Curahdami, lakukan gerakan penghijauan di sepanjang jalan desa, pekarangan masjid, hingga pekarangan warga di Desa setempat.
Gerakan tersebut diawali dengan penyerahan bibit secara simbolis pada warga oleh Wakil Bupati Bondowoso H. Irwan Bachtiar Rahmat yang juga sebagai Ketua Pembina Yayasan Panca Husada, di Pendopo desa setempat, Sabtu (4/2/2023).
Dalam sambutannya Kepala Desa Jetis, Saibudin Hakim menjelaskan, apresiasi dan terima kasihnya atas pemberian bibit oleh Yayasan Panca Husada.
Selanjutnya, bibit tersebut akan dibagikan untuk ditanam pada warganya dan remaja masjid secara gratis.
"Mudah-mudahan apa nanti yang diserahkan pada warga bermacam-macam bibit ini mudah-mudahan selalu bermanfaat," katanya.
Camat Curahdami, R. Saudia Yourdan menyebutkan, bahwa pihaknya sangat berterima kasih karena Yayasan Panca Husada memilih Desa Jetis untuk berkolaborasi dalam penghijauan.
Ke depan dia berharap agar pemerintah desa mengalokasikan 20 persen anggaran dana desa (ADD) di bidang ketahanan pangannya untuk pengadaan tanaman toga yang bisa berdampak terhadap ekonomi bagi masyarakat.
"Terima kasih kepada Yayasan Panca Husada yang telah memilih desa binaan kami Desa Jetis," ujarnya.
Sementara itu, Wabup Irwan, menyebutkan bahwa dirinya menyambut baik gerakan yang dilakukan oleh Yayasan Panca Husada ini. Apalagi, bibit tanaman yang dibagikan pada masyarakat Desa Jetis merupakan bibit tanaman obat. Yakni, bibit pohon Minyak Kayu Putih.
Sehingga, ini merupakan bentuk mengedukasi masyarakat supaya peduli lingkungan dan kesehatan. "Selain untuk penghijauan, sekaligus untuk tanaman herbal. Karena, bibit yang dibagikan merupakan tanaman obat. Yakni, bibit pohon minyak kayu putih," jelasnya.
Ia pun berharap pada Yayasan Panca Husada untuk bisa menjadikan Desa Jetis sebagai pilot project menanam tanaman herbal. Mengingat, Yayasan Panca Husada sudah MoU dengan salah satu produsen obat untuk memasok jahe.
"Lakukan hal-hal produktif, untuk ekonomi masyarakat. Tolong ini dikembangkan pak Kades, tolong ini jadikan sebagai pilot project," terangnya.
Selain itu, Wabup Irwan mendorong pemerintah desa untuk menggelorakan gerakan satu rumah satu pohon. Yakni dengan menanam bibit pohon buah-buahan atau toga. Kondisi ini, karena dirinya melihat alam Desa Jetis yang tampak subur ditanami buah-buahan.
"Ini jika diseriusi bisa jadi wisata agrowisata," pungkasnya.
Informasi dihimpun, bibit pohon yang dibagikan terdiri dari bibit pohon Minyak Kayu Putih, Tabebuya, Sirsat, Kelengkeng, Nangka, dan Pete. Dengan total jumlahnya mencapai 1.350 bibit pohon. (eko)