JATIMPOS.CO/KOTA MADIUN – Mentari pagi menyapa Kota Madiun di awal Agustus yang cerah, Jumat (1/8/2025). Udara segar khas kota yang menyandang predikat udara terbersih nomor dua di Jawa ini terasa menyejukkan sejak matahari terbit.
Sejak pukul 06.00 wib, ratusan pegawai lingkup Pemerintah Kota Madiun berdatangan ke Pahlawan Business Center (PBC). Kepala OPD, ASN, P3K, hingga tenaga kontrak, semua hadir membawa sapu lidi dan alat kebersihan lainnya. Pekikan semangat “Kota Madiun Berkarya, Berbudaya, Mendunia” menggema, menandai dimulainya apel kerja bakti massal tersebut.
Tak hanya di PBC, kerja bakti juga menjangkau jalan-jalan utama Kota Madiun. Trotoar dibersihkan, pepohonan disiram oleh unit Pemadam Kebakaran, bahkan personel TNI dari Kodim 0803 Madiun ikut serta. Kota terlihat hidup, rapi, dan penuh semangat gotong royong.
Wali Kota Madiun, Maidi, memimpin langsung kegiatan ini. Ia menekankan pentingnya menjaga kebersihan sebagai wujud penghormatan kepada jasa para pahlawan jelang HUT ke-80 RI.
“Cara mengenang jasa pahlawan adalah dengan memelihara apa yang telah mereka merdekakan. Kota kita harus bersih, nyaman, dan bermanfaat bagi semua. Pejabat itu bukan dilayani, tapi melayani,” tegas Maidi.
Selain menjaga kebersihan, kerja bakti ini juga bagian dari persiapan menyambut tamu nasional yang akan berkunjung ke Kota Madiun. Maidi juga memastikan kuliner di kota pecel ini tetap ramah bagi pengunjung.
“Kuliner harus ada harganya dan tidak boleh dinaikkan sembarangan. Kita ingin masyarakat dan tamu nyaman, bahkan dengan uang kecil pun bisa menikmati makanan di Kota Madiun,” ujarnya.
Wali Kota Madiun menargetkan Kota Madiun menjadi kota sehat dunia. Indikatornya jelas: udara bersih, lingkungan rapi, dan kenyamanan bagi warganya. Setiap Jumat, kerja bakti seperti ini bakal menjadi budaya baru Pemkot Madiun. Maidi memastikan seluruh ASN dan P3K benar-benar peduli lingkungan.
Dengan gerakan ini, Kota Madiun tak hanya mempertahankan udara terbersih kedua di Jawa, tapi juga membangun kota yang sehat, ramah, dan menyenangkan untuk siapa pun yang datang. (jum).
