JATIMPOS.CO/JOMBANG - Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab menyerahkan sertifikat Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) warga desa Karanglo Mojowarno,   di Pendopo Balai Desa Karanglo, Kec. Mojowarno, Kab. Jombang, Selasa (10/3/2020).


Bupati Jombang didampingi Asisten I, Kepala OPD, Kepala BPN Kab. Jombang Tutik Agustiningsih SH.M.Hum, Kepala Desa Karanglo, serta Camat Kecamatan Mojowarno.

Kepala Desa Karanglo dalam sambutannya menyampaikan agar warga yang sudah menerima sertifikat ini untuk menyimpannya dengan baik.

"Saya senang dengan adanya program ini,mengurus sertifikat jadi lebih mudah," tutur Wadiman warga Desa Karanglo.

Sementara itu, Kepala BPN Jombang Tutik Agustiningsih mengatakan, Program ini akan terus berjalan sampai tahun 2025 sehingga harapannya seluruh tanah yang ada di Indonesia akan terdaftar semua. "Pesan saya jika ada kesalahan dalam penulisan dalam sertifikat itu jangan dicoret sendiri segera laporkan ke Desa untuk diurusi," ujar Tutik.

Bupati Jombang Hj Munjidah Wahab dalam sambutannya menegaskan kepada warga bahwa ini semua adalah program dari Presiden Joko Widodo.

"Presiden Jokowi menginginkan pembuatan sertifikat ini bertujuan agar tidak ada persengketaan masalah tanah dikemudian hari, masyarakat juga bisa merasa aman karena kepemilikan surat tanah sudah sah, dan menjadi masyarakat yang sejahtera lahir batin," tutur Bupati Jombang.

Bupati juga berpesan kepada masyarakat yang telah menerima akta tanah agar berhati hati dan bisa memanfaatkan sebaik mungkin. Jikapun mau dijadikan agunan kredit di Bank harus bisa mengukur kemampuan dalam membayar. Jangan sampai mengambil kredit di Bank tapi tidak mengukur kemampuan juga akan dimanfaatkan untuk apa uang tersebut hingga akhirnya menjadi masalah dikemudian hari.

Untuk diketahui bahwa jumlah sertifikat yang dibagikan pada tahap pertama ini adalah  500 sertifikat dari yang diajukan kurang lebih 2573 untuk Kecamatan Mojowarno. (her/nik)