JATIMPOS.CO/KOTA MOJOKERTO - Lonjakan jumlah pasien terpapar Covid-19 usai cuti bersama ASN bulan Desember terus meningkat di Kota Mojokerto. Bahkan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari juga terpapar virus asal Kota wuhan China tersebut. Kini Wali Kota melakukan isolasi mandiri di rumah pribadinya Jl RA basoeni Kabupaten Mojokerto.
Orang nomor satu di Kota Mojokerto ini mengaku terpapar Covid-19 saat memberi sambutan secara virtual pada acara pelantikan dan janji sumpah 321 pejabat pimpinan tinggi pertama, administrator, pengawas dan fungsional di rumah dinas wali kota, Selasa 29/12/2020).
“Berdasarkan swab PCR,yang saya lakukan Senin (28/12) saya dinyatakan terpapar COVID-19. Saya tidak tahu dari mana, karena kami sudah berupaya bagaimana menerapkan 4M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menjaga Imun),” ujar Ning Ita secara virtual, dihadapan ratusan peserta mutasi.
Wali kota perempuan pertama ini menyebut bahwa dirinya dan keluarganya serta orang terdekat selalu berusaha menerapkan protokol kesehatan dengan 4M (pakai Masker, Mencuci tangan, menjaga jarak).
“Saya banyak berinteraksi dengan orang banyak memang. Sebelum saya dinyatakan positif, beberapa orang di lingkungan saya memang sudah ada yang terpapar terlebih dahulu. Mungkin ini jadi rentetan penularan tersebut,” ujarnya.
Ning Ita panggilan akrabnya ini juga menyebut, ada pegawai di rumah dinasnya yang lebih dulu terpapar COVID-19. “Kita lakukan swab PCR keseluruhan dan hasilnya saya dinyatakan positif. Meskipun positif Alhamdulillah saya tidak mengalami gejala apapun dan sehat,” jelasnya.
Diakhir sambutan, meski positif terpapar Covid-19, Ning Ita akan tetap menjalankan tugas sebagai Wali Kota Mojokerto dengan cara daring walaupun dirinya melakukan isolasi mandiri di rumahnya.
“Saya tetap bisa menjalankan tugas dan kewajiban saya sebagai wali kota dalam menjalankan pemerintahan meskipun dilaksanakan dengan jarak jauh dan tetap menjalankan protokol kesehatan,” ungkapnya. (Din)
