JATIMPOS.CO/KOTA MOJOKERTO – Salah satu upaya Pemkot Mojokerto untuk persiapkan generasi emas di tahun 2045, melalui  program (MAS PJ) singkatan dari Membentuk Anak Didik Santun Penyejuk Jiwa. Program  tersebut, mendapat apresiasi dari wakil ketua komisi III DPRD Kota Mojokerto, Hj. Sulistyowati, SE.

Menurutnya, program MAS PJ yang bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Mojokerto itu sangat bagus, bisa membentuk karakter siswa serta menumbuhkan ketakwaan siswa pada Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa. ”Program MAS PJ yang jadwalnya dua kali dalam seminggu itu antara lain mengajak siswa mengaji di sekolahan, hal ini  nantinya siswa akan terbiasa mengaji dirumah juga,“ kata Hj. Sulistyowati, Senin (18/3/2024).

Masih Kata Hj. Sulistyowati, bahwa untuk menyongsong Indonesia Emas 2045 generasi penerus bangsa harus disiapkan sejak dini.

"Untuk mempersiapkan Indonesia Emas 2045, generasi penerus, selain perlu dibekali pengetahuan dan teknologi juga perlu dibekali pendidikan karakter," kata Hj. Sulistyowati.

Melalui program MAS PJ, politisi PKB ini berharap dalam diri anak-anak di Kota Mojokerto akan tertanam kebiasaan-kebiasaan baik sehingga mampu bersikap dan bertindak bersandarkan nilai-nilai luhur dan menjunjung tinggi budaya timur.

Politisi perempuan ini  juga berpesan pada siswa siswi Kota Mojokerto melalui program MAS PJ ini, agar rajin belajar dan rajin  menunaikan ibadah kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa.

“Saya doakan anak – anak Kota Mojokerto, merupaka  generasi bangsa  menjadi anak yang hebat. Karena  jadi anak yang hebat harus rajin belajar, sholat, mengaji, patuh dengan orang tua dan guru,” pesannya.

Sebagai informasi bahwa program MAS PJ, seluruh siswa baik muslim maupun non muslim akan mendapat tambahan pembelajaran keagamaan sebanyak dua kali dalam satu Minggu, pada hari Selasa dan Kamis. (din/Adv)