JATIMPOS.CO/KOTA MADIUN - Sebanyak 13 siswa-siswi SMP, 3 Kepala SMP, 1 Pengawas Sekolah dan 3 pejabat Dinas Pendidikan Kota Madiun serta mahasiswa bakal menghadiri undangan dari Dinas Pendidikan Korea Selatan dalam acara pameran pendidikan.
Rombongan dari Dinas Pendidikan Kota Madiun ini akan berangkat ke Korea Selatan selama delapan hari, mulai 27 Mei 2024 hingga 3 Juni 2024.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan Kota Madiun, Lismawati dalam pembukaan kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) jenjang SD/MI dan SMP/MTs tingkat Kota Madiun tahun 2024 di halaman tengah Dinas Pendidikan Kota Madiun, Selasa (21/5/2024).
"Total ada 22 orang untuk berangkat menghadiri undangan dari Dinas Pendidikan Korea Selatan dalam acara pameran pendidikan yang dihadiri 22 negara," jelas Lismawati.
Sementara itu, Pj Wali Kota Madiun Eddy Supriyanto mengucapkan selamat kepada rombongan yang akan berangkat memenuhi undangan dari Dinas Pendidikan Korea Selatan tersebut.
Eddy Supriyanto berharap, usai mengikuti pameran pendidikan di Korea Selatan, nantinya pulang membawa oleh-oleh apa yang ada di Korea Selatan. Mulai dari teknologi, pendidikan, kebudayaan serta persatuan dan kesatuan. Sehingga nanti bisa disampaikan dan ditularkan kepada semua sekolah yang ada di Kota Madiun.
"Karena disana teknologinya luar biasa. Ada juga dunia pendidikan, kemudian masalah kebudayaan, masalah persatuan dan kesatuan, hal-hal ini perlu digali, diserap dan nanti perlu ditularkan untuk anak-anak kita semuanya," harapnya.
Menurutnya, momen ini sangat tepat. Karena, banyak hal-hal yang positif di Korea Selatan terutama dunia pendidikan maupun seni budaya yang bisa meningkatkan jiwa nasionalisme dan ditularkan di Kota Madiun.
"Mudah-mudahan kita juga bisa menularkan budaya-budaya kita. Bisa menyampaikan kekayaan seni budaya, potensi Kota Madiun maupun Indonesia di Korea Selatan sehingga di sana nanti akan lebih paham dan mengetahui," ungkapnya.
Lebih lanjut, Eddy Supriyanto menyampaikan, dalam pameran pendidikan di Korea Selatan tersebut rombongan Dinas Pendidikan Kota Madiun juga akan menampilkan seni budaya sampai produk lokal Kota Madiun. Mereka juga akan membawa produk-produk budaya Indonesia, khususnya khas Kota Madiun. Mulai batik, sambel pecel dan yang lainnya.
"Istilahnya yang baik kita ambil, yang baik dari kita juga kita sampaikan ke Korea Selatan," pungkasnya. (Adv/jum).
