JATIMPOS.CO/JEMBER - Ratusan mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang telah mengikuti Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) selama beberapa hari belakangan ini, berakhir.
Bupati Jember Ir. H. Hendy Siswanto., ST., IPU., ASEAN Eng., secara resmi menutup pelaksanaan Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) di Pusdiklat Cadika Argapura, Sempusari Jember, Minggu (19/5/2024).
Pelaksanaan diklat tersebut diikuti sebanyak 639 Pendidikan Profesi Guru (PPG) Universitas Jember. Bersama Tim Pelatih Pusdiklatcab Gerakan Pramuka Kwarcab Jember, dibina agar berkompeten ketika terjun menjadi pembina di sekolah masing-masing.
"Kegiatan Pramuka ini selain mencetak generasi muda yang handal juga mencetak generasi yang berkarakter. Saya yakin banyak generasi kita yang handal. Namun untuk karakter ini, kita masih perlu mengadakan pelatihan semacam ini," kata Bupati Jember Hendy Siswanto.
"Bagaimana mereka bisa disiplin, menghargai waktu, hormat kepada kedua orang tua, hormat kepada sesama, dan hormat kepada lingkungan itulah karakter yang sebenarnya. Maka di Pramuka ini ada beberapa kegiatan yang mencetak karakter generasi muda kita," imbuhnya menjelaskan.
Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan selama 3 hari secara daring dan 3 hari secara luring. Setelah diklat, mahasiswa PPG mendapatkan sertifikat pendidik pembina pramuka. Tujuannya, menyiapkan calon guru sebagai pembina pramuka berkompeten. (ari).
