JATIMPOS.CO//SURABAYA- Tari Geleng Ro’om asal Madura mengiringi pembukaan Roadshow Bus KPK di Grahadi Surabaya, Kamis (13/6/2024). Geleng Ro’om artinya gelang yang harum menggambarkan perempuan Madura berpenampilan modis, merias cantik etnis gelang-gelang sebagai wujud kegairahan hidup dan pekerja keras.
Penampilan tari Geleng Ro’om di Gedung Negara Grahadi itu dibawakan 5 (lima) penari dari Sanggar Tari Gita Maron dengan durasi sekitar 6 menit memukau undangan yang terdiri pimpinan KPK, Pj Gubernur Jatim, Forkopimda Jatim, Bupati/Walikota se Jatim dan undangan lainnya.
Tarian itu merupakan binaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jawa Timur. Gelang yang dikenakan mempunyai filosofi sebagai pemacu semangat bekerja bagi orang Madura hingga merantau ke berbagai daerah lalu mengumpulkan jerih payahnya itu untuk membeli gelang emas sebagai tanda kesuksesannya.
Mengenakan kostum yang menarik dan unik, para penari Geleng Ro’om yang terdiri dari perempuan muda dan cantik dengan kulit putih-putih menawan. Mereka mengenakan gelang berwarna mencolok pada kaki dan tangan.
Penampilan fisik mereka sendiri sudah cukup memikat perhatian, ditambah lagi dengan kelebihan gerakan tari yang sangat beragam dan penuh energi. Inilah yang membuat para hadirin terpikat oleh pesona Tari Geleng Ro’om.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar aksi kolaborasi yang bertajuk Roadshow Bus KPK 2024 “Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi”. Pembukaan Roadshow Bus KPK di Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur dan Rapat Koordinasi Kepala Daerah Provinsi Jawa Timur diselenggarakan di Gedung Negara Grahadi.
Pada kesempatan itu Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono menyampaikan kondisi Provinsi Jawa Timur dalam upaya menjadikan pemerintahan yang bersih, bebas korupsi dan berwibawa.
Dilanjutkan pemaparan tentang Dinamika Pemberantasan Korupsi di Jawa Timur oleh Direktur Koordinasi dan Supervisi Wilayah III KPK, Brigjen Pol Bahtiar Ujang Purnama. Dan selanjutnya Pimpinan KPK RI, Dr. Johanis Tanak, S.H., M.H. memberikan sambutan dan pemaparan tentang pemberantasan korupsi di Negara Indonesia.
Program Roadshow Bus KPK 2024 “Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi” ini terdiri dari serangkaian kegiatan pendidikan dan pencegahan korupsi untuk meningkatkan partisipasi publik yang ditujukan kepada pelajar, guru, mahasiswa, dosen, Aparatur Sipil Negara (ASN), partai politik, komunitas, dan masyarakat umum.
Bersama pemerintah daerah, KPK melaksanakan rangkaian kegiatan sosialisasi dan kampanye antikorupsi, kuliah umum di kampus, diskusi publik, pameran pelayanan publik, dan sebagainya yang bertujuan untuk meningkatkan partisipasi publik dan meningkatkan kesadaran antikorupsi di kehidupan sehari-hari. (nam)