JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Pelatihan program WUB (Wira Usaha Baru) di Pamekasan, dilaksanakan secara bertahap dan berkesinambungan. Pelatihan dipusatkan di lembaga pelatihan binaan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) setempat.


Plt Kadisnaker Pamekasan, Supiyanto, mengatakan, pelatihan ketrampilan kerja bagi calon pengusaha yang tergabung dalam wadah WUB akan mentargetkan sebanyak 1.554 orang peserta. "Kami melatih para calon pengusaha muda itu secara bertahap dan berkesinambungan. Target seluruh peserta selesai mengikuti pelatihan ketrampilan kerja," kata Supriyanto, Senin (31/8/2020).

Menurut Supariyanto, pelaksanaan pelatihan ketrampilan bagi peserta WUB dilaksanakan secara berjenjang sesuai bidang ketrampilan yang diminati peserta. Semisal, ketrampilan tata rias pengantin dan kecantikan. Karena bidang kecantikan, maka tidak seluruh peserta program WUB berminat mengikutinya.

Bagi peserta yang selesai ikut pelatihan sesuai minatnya, selanjutnya didampingi para fasilator untuk memulai menata unit usahanya. Itu sebabnya, seluruh peserta pelatihan yang lulus mendapatkan sertifikat sekaligus izin usaha.

"Sedangkan sektor permodalan akan diusahakan mendapatkan dari Dinas Koperasi. Peserta atak perlu datang ke Dinas Koperasi tapi kami yang akan memfasilitasi untuk mendapatkan sektor modal kerja," tandas Supriyanto.

Lebih jauh, Supriyanto memaparkan, jika peserta pelatihan ketrampilan program WUB terbagi dalam tiga jenis. Masing- masing pelatihan dilaksanakan secara klasikal, pemagangan dan workshop. Dan pelatihannya sendiri ada 20 jenis. Untuk program magang terdiri 2 kegiatan, yakni marketing online dan tenun ikat.

Yang terakhir adalah workshop diikuti 200 peserta. Program workshop dikhususkan bagi pengusaha yang sudah punya usaha, namun masih perlu diarahkan usahanya. Semisal izin usahanya belum lengkap atau kemasan produknya kurang bagus.

"Itulah cara kami membantu peserta WUB agar meraih obsesinya menjadi pengusaha mandiri. Termasuk nantinya membantu penyediaan pemasaran produk," papar Supriyanto. (did/ap)