JATIMPOS.CO/KABUPATEN MADIUN - Tim Nadi Rotan atau Penegak Disiplin Protokol Kesehatan yang dibentuk Kapolres Madiun, AKBP R. Bagoes Wibisono resmi dilaunching Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa di Taman Kota Caruban Asti Kabupaten Madiun, Jum'at (18/9/2020).
Tim Penegak Disiplin Protokol Kesehatan tersebut juga dilaunching secara serentak di wilayah Kabupaten Madiun. Total ada sekitar 2.120 relawan tersebar di 13 Kecamatan di wilayah hukum Polres Madiun. Sedangkan anggota Tim Penegak Disiplin Protokol Kesehatan ini merupakan bentukan yang terdiri dari berbagai tokoh dan elemen masyarakat yang tersebar di seluruh kecamatan.
" Kegiatan hari ini juga dilaksanakan secara serentak di 13 kecamatan dengan melakukan himbauan terkait tata cara protokol kesehatan covid-19 dan melakukan penindakan dengan cara teguran, " jelas Kapolres Madiun, AKBP R. Bagoes Wibisono.
Gubernur Jatim bersama Forkopimda Kabupaten Madiun usai melaunching Tim Nadi Rotan di Taman Kota Caruban Asti Kabupaten Madiun. (Foto Hms Polres Madiun).
--------------------------------
Menurutnya, Tim Nadi Rotan yang dibentuk Kapolres Madiun tersebut juga di dukung penuh oleh Pemkab Madiun beserta Forkopimda Kabupaten Madiun. Kegiatan ini pun akan dilaksanakan secara continue, bekerjasama dengan seluruh paguyuban yang ada di Kabupaten Madiun.
" Tim Penegak Disiplin Protokol Kesehatan ini berasal dari berbagai desa yang bertugas mengawal dan menjadi pelopor penegakan disiplin protokol kesehatan di tingkat desa hingga RT/RW, " jelasnya.
Lebih lanjut dia katakan, satu kesatuan tiga pilar yang tercermin dalam simbol " Nadi Rotan " ini merupakan unsur terdepan secara sukarela di masyarakat yang dapat menjadi tauladan dalam upaya mendisplinkan masyarakat memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. (jum).
