JATIMPOS.CO/KABUPATEN MADIUN – Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Dharma Purabaya Kabupaten Madiun terus melakukan pembenahan dan inovasi untuk memperkuat layanan kepada pelanggan sekaligus meningkatkan kontribusi terhadap pendapatan asli daerah (PAD).
Direktur Utama Perumdam Tirta Dharma Purabaya, Imansyah Novianto, ST, menyampaikan bahwa pihaknya tidak hanya berfokus pada penyediaan air bersih, tetapi juga melakukan transformasi melalui digitalisasi layanan hingga pengembangan produk air minum dalam kemasan (AMDK) Yoiki.
“Kinerja perusahaan sudah bagus, namun ruang perbaikan harus selalu terbuka lebar. Karena itu inovasi terus digulirkan melalui berbagai program pelayanan,” ujar Imansyah.
Berbagai kanal pembayaran daring kini tersedia melalui PPOB maupun marketplace seperti Alfamart, Indomaret, dan Bukalapak. Selain itu, program Bayar Tepat Air Lancar diluncurkan untuk mempermudah pembayaran sekaligus menekan angka tunggakan pelanggan.
Di sisi layanan teknis, program Purabaya Bebas Bocor diprioritaskan untuk mempercepat perbaikan jaringan pipa, sedangkan Lapor Cepat, Respon Tepat menghadirkan kanal pengaduan digital agar keluhan pelanggan bisa ditangani lebih cepat. Pada lingkup internal, program Petugas Peduli Pelanggan digulirkan guna meningkatkan kompetensi karyawan. Transparansi juga diperkuat melalui program PDAM Kabupaten Madiun Terbuka.
Sejak diluncurkan pada Desember 2021, AMDK Yoiki menjadi salah satu sumber PAD baru. Saat ini, produksi rata-rata mencapai 700 karton gelas, 300 karton botol, dan 200 galon per hari dengan pemasaran yang menjangkau wilayah Madiun Raya.
Imansyah menegaskan bahwa capaian ini merupakan hasil kerja bersama seluruh jajaran Perumdam Tirta Dharma Purabaya, mulai dari petugas lapangan, teknisi, staf administrasi, hingga manajemen. “Prestasi ini bukan hanya milik institusi, tetapi buah dari dedikasi, loyalitas, dan semangat pelayanan seluruh insan Perumdam,” ucapnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Bupati Madiun selaku Kuasa Pemilik Modal (KPM) dan Dewan Pengawas atas arahan serta dukungan yang diberikan. “Tanpa sinergi yang harmonis, mustahil prestasi ini dapat diraih. Ini bukti bahwa kerja tim dan komitmen melayani mampu membawa kita ke puncak,” kata Imansyah. (jum).
