JATIMPOS.CO/KABUPATEN MADIUN – Wakil Bupati Madiun, dr. Purnomo Hadi, melakukan kunjungan kerja ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dolopo, Selasa (5/8/2025). Kunjungan ini untuk meninjau pembangunan instalasi linen atau laundry yang tengah dikerjakan di rumah sakit tersebut.
Dalam peninjauan itu, Wabup didampingi Plt Direktur RSUD Dolopo, dr. Selly Fitriani, serta sejumlah pejabat organisasi perangkat daerah (OPD) terkait. dr. Purnomo Hadi menyebut, keberadaan instalasi linen memiliki peran vital dalam menjaga kebersihan dan kesterilan sarana penunjang pelayanan kesehatan, seperti seprai, selimut, handuk, dan perlengkapan lain.
“Bangunan ini wajib ada untuk mewujudkan rumah sakit yang memenuhi standar. Linen di sini nanti menjadi tempat pengolahan, mulai dari pencucian, pengeringan, pemilahan, hingga penyimpanan steril. Prinsipnya, jangan sampai linen non-steril bercampur dengan yang steril,” ujar Purnomo di sela kunjungan.
Ia menambahkan, pembangunan fasilitas ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Madiun menyediakan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat. Fasilitas linen RSUD Dolopo dibangun dengan anggaran sekitar Rp2 miliar dan telah direncanakan sejak lama.
Bangunan tersebut dirancang mengikuti standar Kementerian Kesehatan, termasuk alur kerja yang jelas. Linen kotor akan masuk melalui sisi utara untuk proses pencucian basah, lalu dikeringkan, dipilah, dan disimpan di area yang terpisah agar tetap steril.
“Prinsipnya, kami bersama OPD dan pihak rekanan bertanggung jawab penuh agar bangunan ini sesuai spesifikasi dan bermanfaat bagi masyarakat. Kami berharap masa pemeliharaan dijalankan dengan baik,” kata dr. Pur panggilan akrab Wabup Madiun.
RSUD Dolopo sendiri merupakan rumah sakit yang sebelumnya bertransformasi dari puskesmas. Fasilitas linen yang lama berada di depan ruang UGD dan akan digantikan oleh instalasi baru ini setelah pembangunan rampung. Selain itu, beberapa fasilitas standar lain juga akan dibangun, seperti ruang gizi, kamar jenazah, dan menara air.
Purnomo menegaskan, keberadaan instalasi linen yang memadai akan berdampak langsung pada mutu pelayanan rumah sakit dan kenyamanan pasien. (jum).
