JATIMPOS.CO/JOMBANG - Upaya peningkatan layanan kesehatan terus dilakukan oleh Puskesmas Bandarkedungmulyo. Yaitu, menghadirkan Integrasi Layanan Primer (ILP). Layanan ILP di-launching di Kantor Kecamatan Bandarkedungmulyo, Jumat (9/8/2024).

Launching Posyandu Keluarga ILP ini juga dilakukan GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) sebagai salah satu strategi mempercepat terwujudnya masyarakat Jombang sehat dan Negara kuat dikemas dalam Loka Karya Mini Lintas Sektor Tribulan III Puskesmas Bandarkedungmulyo dengan diawali senam bersama yang diikuti ratusan peserta nampak antusias dan meriah.

Loka Karya Mini ini dilakukan secara rutin, dalam 1 tahun dilaksanakan sebanyak 4 kali dengan melibatkan lintas sektor, mulai dari Kecamatan, Desa (Kepala Desa), Ketua Tim Penggerak PKK beserta para kadernya di 59 posyandu, Kepala Korwilker, Kepala KUA, Paskibra Kecamatan, dan Club Senam Kecamatan Bandarkedungmulyo.

Kepala Puskesmas Bandarkedungmulyo dr. Ira Yulia Dianti menyatakan, ILP dihadirkan untuk mendekatkan akses dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Mulai yang bersifat promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif, hingga paliatif.

Camat Bandarkedungmulyo, Hariyanto (kiri) dan Kepala Puskesmas Bandarkedungmulyo dr. Ira Yulia Dianti (kanan)

"Kami berharap layanan itu dimanfaatkan sebaik mungkin oleh masyarakat. Dengan begitu, kesehatan individu, kelompok, dan masyarakat terpantau dengan baik,” harap dr. Ira.

Kedepan layanan posyandu akan terintegrasi di semua usia, "Jadi ada posyandu balita, posyandu remaja, posyandu ibu hamil, juga posyandu lansia yang tergabung atau terintegrasi menjadi satu layanan. Hari ini kita launching dan dilaksanakan serentak di seluruh desa se-wilayah kerja Puskesmas Bandarkedungmulyo," terang dr. Ira.

Posyandu Keluarga ILP diprioritaskan dilakukan skreening pemeriksaan kesehatan pada semua umur mulai Balita, Ibu Hamil, Remaja, maupun Lansia. Juga dilakukan konsultasi kesehatan, kalau untuk balita juga dilakukan penimbangan berat badan serta tinggi badan. Demikian pula juga dilakukan upaya percepatan untuk penurunan angka stunting.

Gerakan Masyarakat yang sudah sangat familiar dengan sebutan "Germas", sambung dr. Ira menitik beratkan pada kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup. Kampanye Germas mengajak masyarakat untuk membiasakan melakukan aktifitas fisik, mengkonsumsi sayur dan buah dan memeriksa kesehatan secara rutin.

"Kami menghimbau masyarakat untuk rutin olahraga, bergerak minimal 150 menit dalam seminggu. Bisa dibagi 3 hari masing-masing 50 menit atau 30 menit selama 5 hari secara rutin lebih bagusnya. Kemudian makan-makanan sehat yakni 4 sehat 5 sempurna, Istirahat yang cukup," ungkap dr. Ira.

Sementara dikatakan Camat Bandarkedungmulyo, Hariyanto, bahwa pelaksanaan GERMAS harus dilakukan mulai dari keluarga, karena keluarga merupakan unit terkecil dari masyarakat yang membentuk kepribadian.

"Kami menghimbau masyarakat yang hadir dapat menjadi pelopor kesadaran hidup sehat di lingkungannya masing-masing mulai dari keluarga dengan berolahraga 30 menit perhari, mengonsumsi buah dan sayur serta memeriksakan kesehatan dengan rutin," ungkap Hariyanto.

Untuk hari ini, karena bersamaan dengan rangkaian peringatan HUT RI ke-79 juga mengajak senam bersama dengan adik-adik Paskibra Kecamatan Bandarkedungmulyo. "Di Kecamatan Bandarkedungmulyo dalam peringatan HUT RI ini dilaksanakan berbagai kegiatan Perlombaan Agustusan di masing-masing di desa. Malam tirakatan pada tanggal 14 Agustus malam, serta tanggal 2 0 Agustus mendatang akan ada Gerak Jalan start SMAN Bandarkedungmulyo dan Finish di lapangan Desa Brodot," pungkas Camat Bandarkedungmulyo. (her)