JATIMPOS.CO/ KABUPATEN MOJOKERTO - Ketua DPC PPP Kabupaten Mojokerto dianggap tidak mengindahkan perolehan suara hasil Rapimcab yang digelar Panitia Penjaringan Bacabup - Bacawabup Mojokerto yang memenangkan Paslon dr. Ikfina Fatmawati Msi – Muhammad Al Barra (IKBAR).
Bahkan kini DPC PPP cenderung akan beri rekom ke Paslon Yoko Priyono – Choirun Nisa ( YONI). Ratusan Kader dan 14 Pengurus aktif PAC PPP nekat membelot dengan menyatakan dukungannya ke Paslon IKBAR
Deklarasi dukungan dan siap memenangkan Paslon IKBAR diungkapkan ratusan kader dan PAC PPP usai ikuti acara Istighosah Kubro. Dalam kegiatan tersebut juga membangun silaturahmi akar Rumput Kader PPP Kabupaten Mojokerto bersama Yayasan Pondok Pesantren Amanatul Ummah di Guest House Institut KH.Abdul Chalim, Bendungan Jati Pacet – Mojokerto, Minggu (12/7/2020).
Dalam kesempatan tersebut, Lukman Hakim dulu menjadi panitia penjaringan Bacabup – Bacawabup Mojokerto, DPC PPP. Kini dia merapat ke kubu Paslon IKBAR memimpin yel yel IKBAR IKBAR IKBAR menang dengan diikuti ratusan dan pengurus PAC yang hadir.
Dukungan ke Paslon IKBAR disebut dengan istilah deklarasi bendungan jati. Dalam deklarasi itu ketua dan sekretaris PAC PPP tanda tangan bukti siap mendukung dan memenangkan Paslon IKBAR pada Pilkada Mojokerto 2020.
Di tempat yang sama Makhroji Mahfud salah satu sesepuh PPP Mojokerto, mengatakan, DPC PPP Kabupaten Mojokerto, sebelum nama - nama Paslon yang maju Pilkada yang diusung lewat PPP diajukan ke DPP PPP, terlebih dahulu digelar Rapimcab PPP yang diikuti oleh semua PAC PPP untuk menentukan Paslon mana yang memperoleh suara banyak kemudian diusulkan ke DPP PPP, .
Hasilnya saat itu, Paslon IKBAR memperoleh suara 14, Paslon YONI memperoleh suara 4, Pungkasiadi – Jawaroh tidak peroleh suara dan Daniel Ayub juga tidak peroleh suara.
”Ibarat sepak bola seharusnya yang memperoleh Rekom PPP adalah Paslon IKBAR, kenapa DPC PPP cenderung mau beri Rekom PPP ke Paslon YONI,” sesal Mahroji.
Lanjut Mahroji Mahfud, di hadapan Ratusan kader dan pengurus PPP, memberi ajakan agar pilih pemimpin yang alim, sehat dan kuat, menurutnya Paslon IKBAR ini memenuhi syarat untuk bisa jadi pemimpin. “Bu. Ikfins S2, Gus Barra juga S2, dan masih muda, sehingga cekatan dalam bertindak menjalankan tugas,” ucap Mahroji
Bacabup Mojokerto Ikfina Fatmawati saat memasuki ruangan acara disambut dengan iringan bacaan Sholawat Nabi. Dia mengatakan meskipun rekom hitam di atas putih belum tentu turun ke kami ( IKBAR ) kehadiran Kader – kader DPC PPP Kabupaten Mojokerto untuk deklarasi menyatakan dukungan, itu merupakan energi dan semangat baginya untuk terus berjuang.
“Mari kita wujudkan Kabupaten Mojokerto maju, adil dan makmur dan menjadi daerah percontohan di Indonesia,” ucapnya
Sementara itu, Bacawabup Mojokerto Muhamad Al Barra LC MHum. Mengungkapkan kebahagiaannya atas kehadiran sekitar 14 PAC PPP atas dukungannya. Menurutnya Parpol berlambang Ka’bah sudah taka sing lagi di bumi Mojokerto. Saat Pemilu hanya ada PPP, Golkar dan PDI.
”Sewaktu saya sekolah MI, di pesantren tiap ada kampanye kami dan teman – teman disuruh kyai menyambut dan meneriaki yel yel Hidup PPP. ” kenang Gus Barra
Ketua Yayasan Amanatul Ummah ini juga menambahkan , bahwa PPP kalau mau besar seharusnya ikuti pesan dari sesepuh PPP, yaitu KH.Maimun Zubair. “ Pesan Mbah Maimoen terhadap PPP sebelum meninggal yaitu PPP harus Instrospeksi diri, PPP harus menjadi Partai Amar Ma'ruf Nahi mungkar, PPP Harus menjadi Partai Islam yang bisa dijadikan contoh,” ucap Gus Barra. (Din)