JATIMPOS.CO/MOJOKERTO – Pemerintah Kabupaten Mojokerto terus berkomitmen memperbaiki infrastruktur guna meningkatkan kenyamanan masyarakat. Salah satu proyek besar yang sedang dijalankan adalah pembangunan sistem drainase di Desa Sumberagung, Kecamatan Jatirejo. Proyek ini bertujuan untuk mengatasi masalah banjir yang kerap mengganggu warga selama musim hujan.
Anggaran Rp1,6 miliar APBD 2025 akan dibangun saluran pembuangan air sepanjang 786 meter. Mulai pekerjaan pada 28 Mei 2025 ini ditargetkan selesai pada 23 November 2025, dengan durasi pengerjaan 180 hari.
Tender dimenangkan CV. Tiga Saudara yang berpengalaman berbagai proyek infrastruktur di wilayah Mojokerto. Pengawas proyek, yang tidak ingin disebutkan namanya, menyatakan bahwa seluruh pekerjaan mengutamakan kualitas dengan spesifikasi yang ditentukan.
"Proyek ini diharapkan dapat mengurangi masalah banjir yang sering terjadi, terutama saat musim hujan. Semua material dan peralatan yang digunakan sudah siap dan sesuai standar, sehingga kami yakin hasilnya akan memuaskan," katanya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mojokerto, Reynaldi Rizal Sabirin, melalui Kepala Bidang Penyehatan Lingkungan dan Prasarana Permukiman (PLPP) Yayan Ernes Yosanto, mengungkapkan bahwa pembangunan drainase ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
"Proyek ini tidak hanya untuk mengurangi potensi banjir, tetapi juga untuk mendukung perkembangan ekonomi masyarakat yang lebih cepat. Infrastruktur yang baik adalah pondasi untuk masa depan yang lebih baik," terang Yayan, Jumat (25/7/2025).
Yayan mengimbau warga berperan aktif mendukung dan mengawasi agar dapat diselesaikan sesuai jadwal dengan kualitas yang diharapkan.
"Pembangunan drainase ini sangat penting untuk kelancaran aktivitas masyarakat, terutama dalam menghadapi musim hujan. Kami berharap proyek ini bisa berjalan dengan lancar dan memberikan dampak positif bagi semua pihak," tambahnya.
Pembangunan drainase ini diharap memberi manfaat. Ke depan diharapkan pula sarana infrastruktur terus berkembang menuju pembangunan yang lebih baik. (Din)
