JATIMPOS.CO/LAMONGAN - Menjadi pusat belanja modern di Lamongan, berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan melalui PD Pasar untuk meramaikan Lamongan Plaza dengan menarik tenant-tenant ternama.
Setelah sebelumnya Lamongan Plaza diisi ritel ternama seperti Informa Elektronik, Selma Furniture, MR. DIY hingga Chattime. Kali ini, Lamongan Plaza semakin ramai dengan hadirnya tenant baru yakni restoran cepat saji Richeese Factory.
Berlokasi di Lamongan Plaza Jl. Panglima Sudirman No. 27 Lamongan, secara resmi grand opening outlet ditandai dengan pemotongan pita oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, Rabu (04/01/2023).
Dengan kehadiran outlet Richeese Factory ke 206 di Indonesia ini, Pak Yes berharap Lamongan Plaza semakin ramai dan menggerakkan perekonomian.
"Ini sebagai upaya kami untuk meramaikan Lamongan Plaza sebagai pusat ekonomi modern. Untuk itu, kita terus mengupayakan dan menghidupkan dengan cara menarik tenant-tenant besar seperti richeese factory ini," ucap Pak Yes
Kedepan, lanjut Pak Yes, PD Pasar akan terus mengupayakan adanya ritel/tenant baru yang buka di Lamongan Plaza.
"Rencana-rencana itu tetap ada. Semoga ke depan kami terus bisa menarik tenant-tenant besar lain untuk meramaikan Lamongan Plaza, termasuk adanya hall yang tujuannya untuk pertemuan-pertemuan dan lainnya," imbuh Pak Yes.
Tak hanya sebagai pusat perbelanjaan modern, dengan hadirnya ritel maupun tenant ternama di plaza Lamongan, masyarakat tidak perlu jauh-jauh pergi ke kota sebelah untuk sekedar jalan-jalan dan berekreasi bersama keluarga.
Sementara itu, diterangkan area manager Richeese Factory Jatim 2 Erni Wulandari, Richeese Factory merupakan sebuah jaringan rumah makan siap saji asal Indonesia dengan menu utama ayam goreng dan keju. Untuk itu dengan hadirnya outlet di Kabupaten Lamongan dapat menjangkau masyarakat di seluruh Indonesia.
"Ini adalah outlet ke 206 dan baru saja diresmikan oleh Pak Bupati, Terima kasih kami sampaikan semoga kehadiran Richeese Factory dapat melengkapi kuliner di Kabupaten Lamongan," tuturnya. (bis).