JATIMPOS.CO/SAMPANG - Seorang Siswi SMP Negeri di Sampang diduga menjadi korban pengeroyokan oleh empat teman kelasnya, korban mengalami luka cukup serius di sekujur tubuhnya.
Korban diketahui berinisial KE (15), siswa SMPN II Pangarengan Sampang. Dugaan peristiwa pengeroyokan oleh teman kelasnya terjadi pada Kamis (21/11/24) disamping toilet di aula SMPN II Pangarengan Sampang.
Nur Afni Afiyanti (35), tante korban mengungkapkan jika ponakannya tidak di senangi oleh teman kelasnya dari awal masuk sekolah karena teman-teman cowoknya berteman dengan ponakannya tersebut.
"Keponakan kami mengatakan bahwa dari awal masuk sekolah para pelaku pengeroyokan itu sudah tidak respek, bahkan ponakan sering dapat perbuatan tidak menyenangkan dengan perkataan tidak pantas terhadap ponakan saya," ungkapnya.
Menurut Nur Afni, insiden pemukulan berawal saat AN, DW, NT dan YN mendatangi ponakannya di toilet samping aula sekolah, kemudian tanpa basa basi memukul wajah KE, membanting, menginjak-injak dan membentur-benturkan wajah KE di lantai hingga mengalami luka yang cukup serius.
"Ponakan saya sekarang mengalami luka di kepala kanan kiri, wajah, tangan, dan paha serta kakinya, dan akibat kejadian itu ponakan saya mengalami pusing-pusing, ketakutan dan trauma yang sangat serius hingga tidak mau masuk sekolah," ucapnya.
Meski nanti pihak sekolah akan memediasi pelaku dan korban, pihaknya tetap akan melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.
"Kami kemarin telah memutuskan melaporkan kejadian ini ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Sampang, agar kasus ini di proses secara hukum," tegasnya. (dir).
