JATIMPOS.CO//JEMBER – Gerakan Pemuda (GP) Ansor Cabang Kencong memberangkatkan ratusan anggota Banser menuju Pulau Dewata, Bali, untuk mengikuti Apel Kesetiaan kepada Pengurus Besar Nahdhatul Ulama (PBNU).

Kegiatan ini digelar oleh PB GP Ansor di Peninsula Island, Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, mulai tanggal 23 hingga 25 Agustus 2024.

Ketua GP Ansor Cabang Kencong, Agus Nur Yasin, menyampaikan bahwa apel kesetiaan ini sekaligus memperingati HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia dan menggelar bakti sosial sebagai bentuk kesetiaan dan ketaatan kepada PBNU dan pimpinan pusat GP Ansor.

"Ratusan anggota Banser diberangkatkan pada Kamis, 22 Agustus 2024, pukul 14.00 WIB, dari Markas Ranting Ansor-Banser Wringintelu, Kasiyan Puger," kata Agus.

Agus menekankan bahwa GP Ansor Cabang Kencong mengikuti apel kesetiaan ini sebagai bentuk kepatuhan terhadap instruksi dan perintah organisasi yang dikeluarkan oleh pimpinan wilayah dan pusat GP Ansor. Ia menegaskan bahwa GP Ansor adalah organisasi yang solid, terstruktur, dan memiliki rantai komando yang jelas.

Ketua GP Ansor Kencong juga menegaskan bahwa siapa pun yang merendahkan dan menghinakan para kyai di PBNU harus berhadapan dengan Ansor.

"Apel Kesetiaan ini adalah bukti kesolidan satu komando dan satu barisan antara kami sebagai ormas kepemudaan dengan orang tua kami di PBNU. Ini sudah melekat di hati, pikiran, dan tindakan para kader Ansor-Banser bahwa kami adalah satu kesatuan utuh dengan PBNU," imbuhnya.

Saat ditanya apakah apel kesetiaan ini terkait dengan hubungan antara PBNU dan PKB yang mulai memanas, dan mengapa dilakukan berdekatan dengan muktamar PKB di Bali, Agus Nur Yasin menepis spekulasi tersebut.

"Jelas bukan ranah kami, pastinya Ansor patuh dan tegak lurus dengan pimpinan pusat GP Ansor di bawah Ketum H. Addin Jauharuddin serta para kyai di PBNU," ungkapnya.

"Kami, Kader Ansor Banser Cabang Kencong, taat pada Kyai, Ulama, dan PBNU. Apapun yang diperintahkan dan dikomando oleh Pimpinan Pusat GP Ansor dan PBNU, Ansor Kencong akan ikuti dan laksanakan," tutup Agus Nur Yasin.(Ari)