JATIMPOS.CO // SURABAYA - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur resmi membentuk kepengurusan Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) Jawa Timur untuk periode 2024-2027.
Pada periode pertama ini, PBPI Jatim dipimpin oleh Rudie Risdianto, yang terpilih dalam rapat yang dihadiri oleh Ketua Umum KONI Jatim, M Nabil, serta perwakilan dari PP PBPI.
Pasca terbentuk, Nabil menyampaikan selamat dan mendorong agar kepengurusan baru segera melakukan pembinaan. Membentuk kepengurusan di daerah untuk menggeliatkan pembinaan.
"Jadi tidak harus daerah yang punya venue karena ada beberapa daerah tidak punya venue tapi ada atlet punya talenta. Sehingga pembentukan pengurus daerah harus segera dilakukan," kata Nabil, Jumat 1 November 2024.
Selain itu, ia mengatakan, cabor yang sudah populer di luar negeri ini hampir pasti dipertandingkan di PON XXII 2028 NTT-NTB karena sudah menggelar eksibisi di PON XXI 2024 Aceh-Sumut.
"Ketika dipertandingkan di PON maka kita harus mulai mempersiapkan. Ruang rekrutnya di PORPROV, sehingga kami akan berupaya menggelar pertandingan padel di PORPROV," tuturnya.
Sementara itu, Ketua PBPI Jatim Rudie Risdianto menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan KONI Jatim kepadanya. Ia mengaku akan gerak cepat segera membentuk kepengurusan daerah sehingga bisa cepat melakukan sosialisasi ke masyarakat.
"Di dunia sudah agak lama, cuma baru populer beberapa tahun terakhir. Di Indonesia sendiri responsnya cukup baik. Melihat hal itu Ketua KONI Jatim minta harus cepat buat kepengurusan," kata Rudie.
Ia mengatakan, saat ini di Jatim sendiri sudah ada beberapa komunitas yang berdiri. Dari potensi ini, ia bertekad menyebarluaskan cabor ini sehingga banyak atlet bermunculan.
"Kami juga ingin ini masuk eksibisi di Porprov agar animonya tumbuh, dan cari bibit baru selain di Surabaya," pungkasnya. (**)