JATIMPOS.CO/JOMBANG - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kabupaten Jombang, Senen, S.Sos., M.Si menyerukan agar agenda Pekan Olahraga Kabupaten (PORKAB) Pelajar Tingkat SMP bisa digelar setiap tahun, memperhatikan urgennya hasil kegiatan ini untuk menunjang siswa memasuki tahun ajaran baru ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
“Saya berpesan kepada anak-anakku untuk mengikuti pertandingan dengan sungguh-sungguh karena nantinya yang juara akan memperoleh sertifikat prestasi yang bisa digunakan sebagai pendukung saat pendaftaran masuk SMA melalui jalur prestasi,” katanya, saat membuka kegiatan PORKAB Pelajar SMP Se-Kabupaten Jombang di GOR Merdeka, Jombang.
Kepala Disdikbud Kabupaten Jombang Senen mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk menggali prestasi di bidang olahraga bagi para pelajar, di samping juga untuk memajukan olahraga di Kabupaten Jombang. Juga untukmembentuk karakter para siswa. Ketika karakter fisiknya sudah kuat, mentalnya juga akan punya kompetensi yang luar biasa.
Porkab tahun 2023 ini mempertandingkan 5 cabang olahraga, yakni Atletik, Sepak Bola, Sepak Takraw, Bola Voli, dan Basket. Tercatat, 2.350 atlet sebagai peserta, berasal dari 46 SMP Negeri dan 3 SMP swasta anggota MGMP PJOK di Kabupaten Jombang.
Kegiatan akan berakhir pada pekan depan, 12 Maret 2923 dengan agenda final Sepak Bola di Stadion Merdeka, Bola Voli dan Bola Basket di GOR Merdeka, Jombang.
Senen menyampaikan terima kasih, atas komitmen bapakiIbu MKKS dan PJOK SMPN sehingga kegiatan yang sempat tertunda 2 tahun akibat pandemi Covid-19, saat ini bisa terselenggara, kendati dengan waktu persiapan yang mepet.
Senen juga berharap, melalui event PORKAB para atlet bisa menunjukkan bakat terbaik, sebagai bekal menjadi atlet profesional.
“Yang juara jangan merasa puas diri, sedangkan yang belum berhasil jangan pernah putus asa, semuanya harus berproses,” tuturnya.
“Banyak teman-teman kalian yang menjadi atlet profesional, seperti sebagai pemain Sepak Bola maupun cabang olahraga lainnya. Mereka memiliki penghasilan jauh dari yang diperkirakan. Untuk itu teruslah berlatih dan berjuang untuk menjadi atlet terbaik,” tukasnya.
Senen berpesan agar wasit juri bersikap netra danl profesional dalam memberikan penilaian atas pertandingan yang diikuti oleh para siswa.
“Atlet dan wasit juri wajib menjunjung sprotifitas,” tandas Senen. Menandai kegiatan PORKAB berlangsun, Kadisdikbud Kabupaten Jombang menyerahkan bola voli kepada Abdul Ghofur, S.Pd selaku Ketua Panitia. Hadir Camat Jombang Drs Sudiro, Wakil Ketua KONI Kabupaten Jombang, Drs Setyo Wahyu, M.Pd., MM dan para Kepala SMP, serta para guru PJOK.
Kegiatan berlangsung meriah diawali dengan devile masing-masing kontingen, berjalan menuju barisan diiringi musik gamelan/kerawitan dari SMPN 2 Megaluh, tampil pula sinopsis Abhinaya Gentari Nusantara. Sinopsis pertunjukkan kombinasi seni tari, tari remo, jathilan dan seni kuda kepang.
Sebelum sinopsis tampil, tidak ketinggalan, atraksi seni barongsai dan ondel-ondel. Kreasi produk dari SMP Negeri 6 Jombang ini cukup menghibur. Baik sinopsis, kerawitan dan barongsai saat tampil mendapat apresiasi positif dari hadirin dengan memberikan tepuk riuh atas dukungan atraksi.
Pasca pembukaan, dilanjutkan pertandingan bola voli putra-putri di GOR Merdeka, dan pertandingan sepak bola putra di lapangan SMA Negeri 3 Jombang dan lapangan Desa Plosogeneng. (her)