JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam berencana menjalin kerjasama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemkominfo RI) perihal Program Digital Talent Scholarship (DTS).
Rencana kerjasama dengan Kemkominfo RI tersebut bermula pada saat menerima audiensi dari Balai Pengembangan SDM dan Penelitian (BPSDMP) Kominfo Surabaya, di Peringgitan Dalam Mandhapa Agung Ronggosukowati, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Jumat (10/9/2021).
Kepala UPT Balai Pengembangan SDM dan Penelitian (BPSDMP) Kominfo Surabaya, Eka Handayani menjelaskan, bahwa DTS merupakan program pemerintah pusat yang memiliki delapan academy.
Delapan academy itu meliputi Fresh Graduate Academy, Vocational School Graduate Academy, Government Transformation Academy, Digital Entrepreneurship Academy,Thematic Academy, Talent Scouting Academy, digital leadership academy, dan Professional Academy.
"Alhamdulillah berkat komitmen pak Bupati tadi, khusus Kabupaten Pamekasan bertekad menyiapkan 5.000 digital talent yang akan kami latih di sini," ujar Eka usai pertemuan dengan Bupati Pamekasan bersama OPD terkait.
Menurutnya, pelatihan yang rencananya akan dilaksanakan awal tahun 2022 tersebut bisa digelar secara online maupun offline. Apabila pelatihan itu dilaksanakan luring, maka Pemkab Pamekasan berkewajiban menyediakan tempat atau ruangan. Sementara, pemateri, instruktur dan kurikulum langsung dari Kementerian Infokom.
"Karena sekarang ini serba digital, sehingga platform pelatihannya tidak hanya UMKM yang akan go online. Tetapi, masyarakat umum, anak-anak muda yang akan memulai usaha bisa bergabung di program digital enterprenuership academy," tandasnya.
Pihaknya akan bersinergi dengan pemerintah daerah yang mempunyai program wirausaha baru (WUB) dengan cara mengembangkan sumber daya manusia (SDM) yang ada agar usaha mereka lebih maksimal.
"Nanti kita akan bersinergi dengan program Digital Talent Scholarship (DTS)," tambahnya.
Sementara, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, akan memaksimalkan adanya program tersebut untuk menfasilitasi masyarakat, mahasiswa, dan anak-anak sekolah yang mau mengembangkan potensinya di bidang usaha digital. Kendati demikian, dirinya meminta agar program itu segera dilaksanakan pada sisa tahun 2021 ini.
"Kami sangat mengapresiasi program tersebut, ini merupakan program luar biasa yang harus ditangkap dan dimanfaatkan dengan baik," pungkasnya. (Adv/*)
