JATIMPOS.CO/TUBAN – Operator Lapangan Banyu Urip, ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) didukung penuh oleh SKK Migas menyalurkan 400 paket bahan makanan dan 250 masker N95. Bantuan bagi masyarakat dan tim medis di Kabupaten Tuban diterima Sekda Tuban Budi Wiyana di kantornya, Selasa (19/05).
Masyarakat dengan kondisi tidak mampu di Kecamatan Palang, Plumpang, Rengel, dan Soko yang menerima bantuan bahan makanan diharapkan terbantu di tengah pandemic covid-19.
Sekda Budi Wiyana mengatakan dukungan ini sangat berarti bagi masyarakat yang membutuhkan serta tenaga medis. Pemkab Tuban mengapresiasi upaya EMCL untuk membantu menanggulangi dampak ekonomi akibat darurat pandemik yang angkanya cukup tinggi.
“Semoga dukungan ini bermanfaat di tengah kondisi yang tidak menentu,” ungkap Budi Wiyana.
Perwakilan SKK Migas Jabanusa Dony Ariantho mengatakan kontribusi paket bahan makanan untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat yang terdampak pandemic Covid-19 di sekitar wilayah operasi EMCL. Menurutnya merupakan bentuk komitmen dari operator Lapangan Minyak Banyu Urip untuk terus mendukung pemerintah dalam mencegah penyebaran virus ini.
“SKK Migas sangat mendukung upaya yang sedang dilakukan oleh Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) untuk bersinergi dengan Pemkab Tuban,” kata dia.
Perwakilan EMCL Ichwan Arifin menyebut EMCL terus berupaya membantu masyarakat yang terdampak akan adanya pandemic ini. Di antaranya hadir di tengah Kecamatan Palang dan Plumpang menyerahkan dukungan. Kontribusi bantuan diterima camat yang akan digunakan oleh gugus tugas covid di kedua kecamatan tersebut.
“Fokus saat ini mendukung program pemerintah dalam membantu mencegah penularan covid-19 di wilayah operasi Blok Cepu serta,” ungkap Ichwan.
Dia menambahkan, saat ini operasi EMCL di Blok Cepu berjalan normal dengan terus memperhatikan aspek keselamatan dan reliabilitas operasi. (min)