JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Pemerintah Kabupaten Pamekasan, melalui Satuan Gugus Tugas (Satgas) percepatan penanganan Covid-19 kembali akan membagikan sejumlah paket sembako dan uang tunai.


Jika sebelumnya sudah menyalurkan kepada para pelaku seni dan Forbek (Forum becak dan ojek), kali ini sasarannya pedagang kaki lima (PKL).

Hal itu disampaikan Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam didampingi Sekretaris Daerah dalam rilisnya di hadapan senjumlah wartawan di Mandhepah Agung Ronggosukowati, Selasa (05/05).

Ia mengatakan, jika besok akan menyalurkan bantuan bagi warga terdapat Covid-19 berupa uang tunai sebesar Rp 300 ribu dan paket sembako bagi para PKL.

"Besok kita akan memberikan bantuan untuk klaster PKL. Ada sekitar 1.823 PKL yang akan kita beri bantalan sosial untuk yang terdampak Covid-19," katanya.

Bupati Pamekasan juga menambahkan, untuk bantuan berikutnya pihaknya akan menyasar beberapa katagori lainnya seperti guru ngaji, guru non PNS dan pekerja media yang akan segera dieksekusi.

Bantuan akan diserahkan langsung oleh bupati secara simbolis di Mandhepah Agung, sementara sisanya akan diantar ke rumah masing-masing penerima oleh para relawan, Satpol PP dan TNI/Polri.

Lebih lanjut, ia berharap bantuan tersebut, akan bisa meringankan beban masyarakat dalam mengahadapi wabah Covid- 19.

"Bantuan ini sebagai wujud hadirnya pemerintah ditengah masyarakat yang mengalami kesulitan akibat dampak wabah Covid-19," pungkasnya. (bw)