JATIMPOS.CO//KAB. JEMBER – Penjabat Sementara (Pjs.) Bupati Jember, Imam Hidayat, memastikan stok bahan pokok penting (Bapokting) di Kabupaten Jember dalam kondisi aman dan terkendali menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Hal ini disampaikan dalam kegiatan rutin Sinergi dan Kolaborasi Rapat Mingguan Setiap Hari Rabu (Si Rambo) yang berlangsung di Kantor PDP Kahyangan pada Rabu (20/11/2024).
Seperti pada kegiatan Si Rambo sebelumnya, kegiatan diawali dengan olahraga tenis meja bersama para peserta, termasuk kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan instansi yang terlibat dalam High-Level Meeting Pengendalian Inflasi Daerah.
Setelah itu, rapat koordinasi membahas pengendalian inflasi di Kabupaten Jember dibuka langsung oleh Pjs. Bupati Imam Hidayat.
Dalam rapat tersebut, Imam Hidayat menegaskan bahwa stok Bapokting di Kabupaten Jember aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama perayaan Natal dan Tahun Baru.
“Saya sampaikan bahwa stok Bapokting dalam kondisi aman. Masyarakat tidak perlu panik atau melakukan aksi borong. Panik buying tidak diperlukan,” ungkap Imam Hidayat, Kamis (21/11/2024).
"Ini terbukti bahwa selama 2 bulan ini kita masih tetap di 1,5 persen inflasinya. Artinya saya optimis dengan adanya apakah itu pembeli kada, apakah Nataru, semuanya masih bisa terjaga dengan baik," imbuhnya.
PJs Bupati Jember menambahkan bahwa ada beberapa komoditas yang naik. Karena komoditas tersebut bukan asli produk Kabupaten Jember.
"Hanya beberapa komoditas yang memang dari beberapa bulan yang lalu itu naik karena memang satu jumber ini bukan penghasil misalnya bawang merah," tambahnya menjelaskan.
"Solusinya kemudian bagaimana meningkatkan kerjasama antar daerah dengan daerah-daerah penghasil. Kita tahu di sekitar Jember ada beberapa kabupaten yang memang penghasil itu," tutupnya.
Pemerintah Kabupaten Jember akan terus memantau pergerakan harga dan stok Bapokting jelang Natal dan Tahun Baru 2025. (Ari)