JATIMPOS.CO/PAMEKASAN - Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Madura saat ini tengah gencar mengganti meteran listrik di seluruh wilayah Madura.

Langkah ini dilakukan untuk memastikan setiap pelanggan mendapatkan tagihan listrik yang adil dan sesuai dengan pemakaian listriknya. Dengan meteran baru yang lebih akurat, diharapkan tidak ada lagi selisih antara pemakaian listrik di rumah dengan tagihan yang harus dibayarkan.

Manajer UP3 Madura, Fahmi Fahrezi menyampaikan, bahwa dalam upaya mewujudkan keadilan tagihan listrik, PLN UP3 Madura secara bertahap mengganti seluruh meteran listrik di wilayah Madura. Proses penggantian ini dilakukan tanpa dipungut biaya tambahan bagi pelanggan.

"Dengan meteran baru, pelanggan dapat lebih mudah memantau penggunaan listriknya dan memastikan tagihan yang diterima sudah sesuai. Jenisnya bisa token atau pasca bayar, kalau usia meteran sudah lama, buram, rusak atau kacanya pecah, maka kami ganti dengan meter baru tanpa merubah jenisnya (token atau pasca bayar)," ujar Manajer PLN UP3 Madura, Fahmi Fahrezi, Kamis (03/10/2024).

Menurut Fahmi, PLN berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi pelanggan. Salah satu bentuk komitmen tersebut adalah dengan melakukan penggantian meteran listrik secara berkala.

Dengan meteran baru yang lebih akurat, PLN memastikan setiap pelanggan mendapatkan tagihan listrik yang adil dan sesuai dengan pemakaiannya. Proses penggantian ini dilakukan secara bertahap dan tidak membebani pelanggan dengan biaya tambahan.

"Kami ingin memastikan bahwa setiap pelanggan mendapatkan haknya. Dengan meteran baru, kami yakin dapat memberikan tagihan listrik yang lebih adil dan transparan kepada seluruh pelanggan PLN di Madura," pungkasnya. (did).