JATIMPOS.CO/TUBAN – Komandan Korem 082/CPYJ Kolonel Inf. Unang Sudargo menutup kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke - 113 di Desa Kaligede, Kecamatan Senori , Kamis (9/6/2022). Semakin menegaskan ditutupnya kegiatan TMMD membuktikan suksesnya TNI berkolaborasi dengan masyarakat dalam pembangunan. Dia berharap sepeninggal kegiatan ini masyarakat bisa merawat seluruh bangunan yang telah dikerjakan oleh anggotanya di Kodim 0811 Tuban.

“TMMD bertujuan untuk memantapkan kemanunggalan TNI bersama rakyat dengan mengedepankan semangat gotong royong. Oleh karenanya bangunan fisik ini harus dirawat bersama,” terang Kolonel Inf Unang Sudargo dalam sambutannya.

Danrem Unang mengatakan terpilihnya penentuan TMMD di Desa Kaligede berdasar survei dan kajian kondisi lapangan.  Disamping itu, titik tersebut juga menjadi agenda prioritas pembangunan yang masuk dalam musrenbangdes.  

Dalam pengerjaannya, Kolonel Unang menambahkan, selama pembangunan berlangsung semangat gotong royong yang ditunjukkan anggotanya patut diapresiasi. Menurutnya, menjaga kekompakan dan kegotongroyongan adalah kunci suksesnya pembangunan dapat dirampungkan sesuai target waktu ditentukan. Kekompakan warga bersama TNI menegaskan berat sama dipikul, ringan sama dijinjing. Dia berpesan agar merawat capaian TMMD.

“Memang yang dibutuhkan adalah jembatan penghubung dan tanggul. Jadi, saya pesan warga harus jaga apa yang telah dibangun,” katanya. 

Di kesempatan yang sama, Ketua Tim Satgas TMMD, Dandim 0811/Tuban, Letkol Inf Suhada Erwin memaparkan, program TMMD yang dilaksanakan di Desa Kaligede, Kecamatan Senori mengangkat tema “TMMD Dedikasi Terbaik Membangun NKRI”. Hal ini menjadi wujud bakti sosial dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat, serta meningkatkan pembangunan di desa melalui kemudahan aksesibilitas masyarakat dalam mendukung peningkatan kesejahteraan warga.

“Hasil dari TMMD ini adalah terwujdunya kemudahan aksesibilitas di Desa Kaligede utamanya untuk petani dalam mengangkut hasil panen,” ujarnya.

 

Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky mendampingi Komandan Korem 082/CPYJ Kolonel Inf. Unang Sudargo dan Dandim 0811/Tuban, Letkol Inf Suhada Erwin meninjau lokasi pekerjaan jalan


 

Dandim menyebut kegiatan berupa pembuatan jalan sepanjang 1.151 meter, pemasangan gorong - gorong, serta pembuatan 3 tanggul. Tidak hanya itu, Kodim Tuban bekerja sama dengan perbankan dan perusahaan melalui program CSR melakukan rehab rumah tidak layak huni untuk 21 KK serta satu mushola. 

Selain bentuk fisik, Letkol Inf Suhada Erwin menambahkan, TMMD kali ini melakukan pengobatan massal, vaksinasi, pameran UMKM, pelayanan kesehatan hewan terpadu, penyuluhan stunting dan penyuluhan bela negara. 

Lebih lanjut dikatakan, terima kasih atas kolaborasi antara Pemkab dengan Kodim dalam kegiatan TMMD. Kegiatan ini mendapat dukungan dari APBD Tuban mencapai 1,2 Milyar Rupiah.

“Sinergi dan kolaborasi ini telah menciptakan manfaat yang besar untuk kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.  

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, menyampaikan apresiasi tertinggi kepada TNI atas pengabdian dan baktinya membangun negeri, salah satunya melalui TMMD.  Program ini juga wujud kolaborasi antara TNI dengan Pemkab melalui pembangunan akses jalan dan jembatan. Diungkapkan, kemudahan akses jalan mendukung peningkatan perekonomian masyarakat.

“Ini menjadi wujud pelayanan kepada masyarakat serta kolaborasi Pemkab dengan TNI, semoga apa yang dibangun dapat bermanfaat bagi warga desa,” ucapnya.

Sebagai bentuk komitmennya, Pemkab Tuban akan menindaklanjuti hasil TMMD untuk dimasukkan dalam program pembangunan Kabupaten Tuban.

"Seperti pembangunan jembatan dan tembok penahan tanah (TPT)  akan diusulkan pada anggaran terdekat, yaitu PAPBD 2022 atau APBD tahun 2023," kata Mas Lindra. 

Mas Lindra menambahkan bahwa Program TMMD juga dinilai selaras dengan program pembangunan Kabupaten Tuban, salah satunya peningkatan kualitas infrastruktur jalan yang saat ini menjadi fokus program dari Pemkab Tuban.  Lindra menilai jalan menjadi satu hal yang sangat dinantikan masyarakat. Sehingga P-APBD 2022 berencana bangun jalan dengan total panjang 150 km. (min)