JATIMPOS.CO/KOTA BATU - Luapan banjir bandang melanda sejumlah titik di Kota Batu, Kamis (4/11/2021).
Berdasarkan laporan Pusdalops BNPB Kota Batu, banjir bandang menerjang lima desa di Kecamatan Bumiaji, yakni Desa Sumber Brantas, Desa Bulukerto, Desa Tulungrejo, Desa Padangrejo dan Sidomulyo.
Achmad Choirur Rochim Kasi KL BPBD Kota Batu, mengatakan banjir terjadi akibat intensitas hujan yang tinggi.
"Dipicu curah hujan dengan intensitas tinggi dan adanya sumbatan batang-batang kayu di hulu sungai menyebabkan terjadinya banjir bandang pada hari Rabu, 3 November 2021, pukul 14.00 WIB," katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (4/11/2021).
Pihaknya mengatakan masih melakukan pendataan korban dan dampak yang ditimbulkan akibat banjir bandang.
"Laporan sementara ada 15 orang diperkirakan hanyut, 4 orang ditemukan selamat dan 11 orang dalam pencarian, selebihnya masih dalam pendataan," tulisnya.
Akibat dari banjir bandang setinggi satu meter itu menyebabkan 4 kendaraan hanyut dan 1 unit rumah terendam.
Hingga kini, BPBD Kota Batu menurunkan tim kelokasi kejadian untuk melakukan kaji cepat dan pendataan.
"Tim gabungan sedang membersihkan lumpur dan melakukan pencarian korban yang hilang, selain itu juga kita sedang menyiapkan lokasi pengungsian," ujarnya.
Banijir bandang ini juga menerjang Kota Malang dan Kabupaten Malang yang berada di lokasi bibir Sungai Brantas.
Sementara itu, Kamis (4/11/2021) malam, pasca bencana banjir bandang, forkopimda Kota Batu, Kapolres AKBP I Nyoman Yogi Hermawan, meninjau langsung lokasi kejadian bencana banjir Bandang yang menerjang rumah dan sawah milik masyarakat di Kecamatan Bumiaji.
Di lokasi tersebut, Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko dan Kapolres AKBP I Nyoman Yogi Hermawan terjun kelapangan melakukan pengecekan evakuasi terhadap masyarakat terdampak banjir bandang berjalan dengan baik.
Pasca bencana banjir, imbauan siaga kejadian bencana juga sudah dikeluarkan oleh BPBD Provinsi Jawa Timur untuk diteruskan informasi peringatan dini potensi hujan tersebut kepada BPBD kabupaten/kota dan masyarakat agar waspada ancaman bahaya banjir.
Kapolres Batu AKBP I Nyoman Yogi Hermawan mengatakan bahwa TNI, Polri, relawan, beserta masyarakat telah menurunkan tim untuk melakukan pencarian korban hanyut.
"Saat ini Polres Batu bersama dengan Unsur TNI, relawan, masyarakat dan Pemerintah Kota Batu sudah menurunkan tim ke lokasi kejadian untuk melakukan kaji cepat, pendataan dan membersihkan lumpur serta melakukan pencarian korban yang dimungkinkan ada," kata Yogi.
Ia juga mengatakan, pihak terkait seperti BPBD, TNI, Polri sedang meninjau lokasi lainnya yang di perkirakan terdampak banjir tersebut.
"Saya bersama Ibu Wali Kota ditemani BPBD Kota Batu dan stakeholder lainnya sedang menuju lokasi kejadian untuk menyiapkan langkah langkah strategis yang diperlukan seperti lokasi pengungsian bagi warga," ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya,terjadi bencana alam banjir bandang di Desa Sumberbrantas, Bulukerto, Tulungrejo, Pandanrejo dan Sidomulyo dipicu curah hujan dengan intensitas tinggi serta adanya sumbatan batang-batang kayu di hulu sungai. (yon)