JATIMPOS.CO/KABUPATEN MOJOKERTO - Masyarakat umum, kepala OPD, staf pegawai ASN/Karyawan Pemerintah Kabupaten Mojokerto sudah tidak bisa melihat karangan bunga ucapan dari pejabat negara/pemerintah  maupun kalangan swasta yang memberi penghormatan, support pada acara pelantikan Dr. H. Muhammad Al Barraa Lc M.Hum sebagai Pengurus Cabang GP Ansor Kab. Mojokerto masa khidmah 2022-2026. Pasalnya, ada 63 karangan bunga ucapan yang sempat bertengger menghiasi prosesi pelantikan di halaman Pemkab Mojokerto kini  sudah tak terlihat alias sudah dibersihkan oleh petugas OPD terkait.

Ketua panitia pelaksana pelantikan PC GP Ansor Kab. Mojokerto, Ahmad Dofir dikofirmasi jatimpos.co mengatakan, sangat menyayangkan karangan bunga ucapan bentuk penghormatan lembaga/institusi pada kepengurusan GP Ansor Kab. Mojokerto yang datang dari sejumlah menteri Kabinet Indonesia maju  RI, Gubernur Jatim, Ketum Parpol, hanya bertahan sehari saja.

“Saya sangat menyayangkan, telah dibersihkannya karangan bunga ucapan atas pelantikan Gus Barra sebagai Ketua PC.GP Ansor Kab. Mojokerto, padahal ucapan itu datang dari Menteri Tenaga kerja Ida Fauziyah, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Halim Iskandar, Meneg BUMN Erick Tohir, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Ketum Parpol Nasdem Surya Paloh dan dari kolega lainnya, “ kata Ahmad Dhofir, Senin (13/3/2023).

Masih kata Ahmad Dhofir, banyak sekali karangan bunga ucapan yang tampak berdiri menghiasai halaman Pemkab Mojokerto tempat dilangsungnya acara pelantikan, Minggu (12/3/2023) , dan itu semua tertata rapi, tidak mengganggu jalan masuk ke perkantoran di Pemkab Mojokerto. “Ada 63 karangan bunga ucapan pelantikan Gus Barra sebagai Ketua PC GP Ansor, “ ujarnya.

Meski begitu, lanjut Dhofir, tetap menghormati keputusan pemegang kebijakkan Pemkab Mojokerto yang menginginkan dibersihkannya karangan bunga ucapan pelantikan.

Hal senada diungkapkan oleh Muklis SH, Ketua LBH GP Ansor Kabupaten Mojokerto, mengatakan, harusnya pembersihan karangan bunga ucapan tidak dilakukan secepat itu. Karena karangan bunga ucapan itu bentuk penghormatan lembaga/institusi pada Wabup Mojokerto Gus Barra, di sah kan sebagai ketua PC GP Ansor. (din)