JATIMPOS.CO/KOTA MOJOKERTO - Bangkitkan  ekonomi pelaku  UMKM kota Mojokerto untuk menuju kota industri pariwisata, serta perkenalkan Batik Khas Mojokerto, Pemerintah Kota Mojokerto menggelar Event Mojo Batik Festival (MBF), Senin  (5/12/2022) malam.

Dalam event Mojo Batik Festival ini disediakan catwalk sepanjang 300 meter mulai dari depan Kantor Pemkot hingga depan kolam renang Sekarsari yang akan menjadi runway peserta MBF berlenggak-lenggok menampilkan busana batik Kota Mojokerto karya desainer lokal, nasional dan internasional.

Kadis Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Novi Rahardjo mengatakan, total ada 155  peserta yang ikut  meramaikan even Mojokerto Batik Festival. Mereka menampilkan beragam kategori busana batik khas Mojokerto. Mulai dari casual anak, pesta anak, casual remaja/dewasa, pesta remaja/dewasa, carnival. Kemudian disusul  264 peserta merupakan partisipasi pejabat dilingkungan Pemerintah Kota Mojokerto ikut berlenggak lenggok di cat walk sepanjang 300 meter.

”Even Mojokerto Batik Festival ini adalah melestarikan, memperkenalkan budaya pemakaian batik khas Kota Mojokerto yang telah mendapatkan hak cipta pada masyarakat luas. Disini pemerintah hadir membantu mendongkrak pemasaran  para pengusaha batik untuk terus  eksis,” bebernya.

Masih kata Novi Rahardjo, untuk mensukseskan MBF dan mengenalkan batik asli Kota Mojokerto, Disporapar juga menggandeng para fotografer untuk mengeksplor serta menyebarluaskan terkait ikon kota, obyek wisata maupun batik khas Mojokerto, dan semua itu dikemas dalam bentuk perlombaan, jepretan yang paling bagus dapat hadiah.

“Total ada 68 peserta lomba fotografi yang mengabadikan momen MBF ini. Mereka akan memperebutkan hadiah total Rp 10 juta,” ucap Novi.

Mantan pejabat BKPP ini menambahkan, peserta lomba MBF dinilai oleh sepuluh juri yang merupakan desainer ternama. Begitu pula dengan lomba fotografer juga diseleksi oleh tiga juri yang merupakan fotografer profesional. Kemudian, puncak event MBF digelar pada pukul 19.30 dengan start depan Pemkot Mojokerto finish Kolam renang Sekarsari.

Kegiatan Mojokerto Batik Festival (MBF) ini diawali dengan penampilan parade penampilan batik khas Kota dari Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dan suami, Forkopimda, serta kalangan pejabat OPD di lingkungan Pemkot.

Sementara itu, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dalam sambutannya menyampaikan, Mojo Batik Festival 2022 ini merupakan agenda tahunan, kegiatan ini sekaligus untuk memperingati empat tahun masa pengabdiannya sebagai Wali Kota Mojokerto.

“Event MBF 2022 saya harapkan bisa ini menjadi tanda kebangkitan ekonomi  pelaku UMKM pasca pandemi Covid-19. ’’Alhamdulillah, event Mojo Batik Festival 2022 sangat meriah  bisa dilaksanakan di tempat terbuka. Dan semoga bisa jadi kebangkitan ekonomi UMKM Kota Mojokerto untuk  menuju  kota industri pariwisata,’’ ungkapnya.

Orang nomor satu di Kota Mojokerto ini berharap  selama empat tahun pengabdiannya, Kota Mojokerto bisa terus bertumbuh  menjadi kota yang maju dan memiliki daya saing. Serta masyarakatnya hidup  rukun, guyub  yang berkelanjutan.

“Semoga Kota Mojokerto  bisa terus maju, masyarakatnya aman, tentram, rukun  dan seluruh jajaran stakeholder yang ada bisa memberikan kedamaian dan menjaga keguyuban Kota Mojokerto dengan baik,’’ pungkasnya.

Acara MBF ini  pengunjungnya sangat membludak, masyarakat antusias melihat peserta maupun para pejabat dan istri berjalan berlenggak lenggok diatas catwalk, kemeriahan di dukung adanya penampilan musik dari Olla Eleanor, penampilan karya desainer tamu Embran Nawawi. Kemudian ditutup dengan pengumuman pemenang dari lomba MBF serta lomba fotografi Mojokerto Dalam Lensa. (din/Adv)